Berita Viral

Nasib Sopian Nyaris Tenggelam Ditelan Bumi Tanah Tiba-tiba Bergeser Viral, Teman Teriak 'Lompat'

Nasib Sopian nyaris tenggelam ditelan bumi tanah tiba-tiba bergeser viral, teman teriak 'lompat' telat 1 menit pasti jadi korban.

|
Tribun Sulbar / Sandi Anugrah
Sopian nyaris tenggelam ditelan bumi tanah tiba-tiba bergeser viral, teman teriak 'lompat' telat 1 menit pasti jadi korban. 

SURYAMALANG.COM, - Nasib Sopian (36) nyaris tenggelam ditelan bumi karena peristiwa tanah bergeser viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, tampak gundukan tanah tiba-tiba bergerak membuat lumpur meluap lalu menelan apapun yang ada di atasnya. 

Di momen itulah Sopian yang sedang bekerja mengemudikan alat berat ekskavator nyaris ikut tertelan tanah yang bergeser.

Seorang pria tampak berusaha membantu dan memberi peringatan namun Sopian sepertinya sulit mendengar. 

Baca juga: Penyebab Google Didenda Rusia US20.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000, Nolnya Ada 34

Pria itu dan sekelompok orang lainnya kemudian berlari menjauhi Sopian karena gundukan tanah yang bergeser semakin melebar. 

Usut punya usut, peristiwa itu terjadi di Dusun Rawa Makmur, Desa Saloadak Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar).

Insiden yang terjadi pada Sabtu (2/11/2024) tersebut mengakibatkan jalan penghubung Saloadak - Tommo amblas.

Beruntung nasib Sopian ternyata berhasil selamat meski alat berat yang dikemudikannya masuk ke dalam tanah berlumpur.

Menceritakan kronologi peristiwa menegangkan tersebut, Sopian mengaku saat itu sedang jadi operator ekskavator. 

Baca juga: Komentar BMKG Ganasnya Topan Yagi di Vietnam dan Filipina Bisakah Sampai Indonesia? 143 Orang Tewas

Sejumlah warga menyaksikan excavator tenggelam di Desa Saloadak, Kecamatan Tobadak
Sejumlah warga menyaksikan ekskavator tenggelam di Desa Saloadak, Kecamatan Tobadak (Tribun Sulbar / Sandi Anugrah)

Sopian yang berada di atas alat berat tidak menyadari ekskavatornya akan tenggelam.

Bahaya besar baru disadari Sopian saat teman kerjanya yang juga pengawas lapangan berteriak agar dirinya lompat. 

"Nanti pengawas saya teriak 'lompat', baru saya sadar bahwa ekskavator yang saya operasikan akan tenggelam," jelas Sopian kepada Tribun-Sulbar.com saat ditemui di lokasi, Senin (4/11/2024).

Sopian mengaku tidak menyadari insiden tersebut karena fokus mengoperasikan alat berat.

Kata Sopian, bagian belakang ekskavator tenggelam lebih dulu disusul bagian lainnya.

Insiden berlangsung cepat, jika Sopian tidak segera menyadarinya salah-salah bisa jadi korban. 

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved