Viral Pembacokan di Sampang

6 FAKTA Carok Tewaskan Saksi Cabup Sampang Madura: Kronologi, Ciri-ciri Pelaku, Polisi Belum Tangkap

Simak fakta-fakta carok di Sampang Madura yang tewaskan saksi salah satu paslon Pilkada Sampang 2024. Kronologi, ciri-ciri pelaku hingga sikap polisi.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
FAKTA-FAKTA Carok Tewaskan Saksi Cabup Pilkada Sampang Madura: Kronologi Lengkap, Ciri-ciri 5 Pelaku 

Atas kejadian tersebut, pihaknya sangat menyangkan dan mengutuk keras tindakan kriminal tersebut karena tidak dapat diantisipasi, serta dideteksi dini oleh pihak keamanan.

"Kami tim pemenangan Jimad Sakteh mendesak Kepolisian agar segera menindak tegas pelaku sekaligus otak kejadian tersebut," pungkasnya.

3. Jimmy Sugito Putra sempat dirawat di RS

Pascaperistiwa pembacokan itu, korban Jimmy Sugito Putra sempat dirawat di RS Ketapang.

Jimmy Sugito Putra merupakan pendukung paslon Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz di Pilkada Sampang 2024.

Kepala Humas RSD Ketapang, Sampang Syafril Alfian Akbar mengatakan bahwa, pascakejadian itu korban sempat dibawa ke RSD Ketapang pada 16.10 Wib.

Saat itu kondisi korban masih sadar namun, berlumuran darah karena dalam pendarahan aktif.

"Saat tiba di RSD, korban menerima perawatan medis, pertolongan terhadap korban," ujarnya, Senin (18/11/2024).

Akan tetapi, berselang beberapa menit kondisinya terus menurun. Korban mengalami sejumlah akibat senjata tajam seperti, di bagian muka, punggung, dan tangan.

*Caption Foto: Detik-detik korban dikeroyok sejumlah warga lengkap dengan senjata tajam berlokasi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (17/11/2024).
*Caption Foto: Detik-detik korban dikeroyok sejumlah warga lengkap dengan senjata tajam berlokasi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (17/11/2024). (SURYAMALANG.COM/ISTIMEWA)

Baca juga: Sosok Jimmy Sugito Korban Carok Oleh 5 Orang di Sampang Madura, Saksi Paslon Tewas Sarat Politik

"Pada pukul 17.15 wib, korban akhirnya meninggal dunia dan korban sudah diantarkan ke rumah duka," tutupnya.

Untuk diketahui insiden pembacokan terhadap korban terjadi pada (17/11/2024) kemarin pasca kunjungan paslon Slamet Junaidi-Ahmad Mahfud ke Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang.

Berdasarkan video yang beredar, korban dikeroyok oleh sekelompok warga sekitar lima orang dengan menggunakan sajam jenis celurit.

4. Polisi Belum Tangkap Terduga Pelaku

Sudah hampir 24 jam Polres Sampang, Madura belum menangkap 5 pembacok saksi pasangan calon (paslon) Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz ( Jimad Sakteh ), Jimmy Sugito Putra.

Pihak Polres Sampang mengungkapkan pembacok Jimmy Sugito Putra diduga lebih dari satu orang.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved