Berita Malang Hari Ini
Jalan Baru Kota Malang Tembusan Lesanpuro dan Kelurahan Cemorokandang Siap Dibangun Tahun 2025
Alokasi anggaran Pemkot Malang pada 2025 banyak didominasi untuk kebutuhan perbaikan dan peningkatan infrastruktur.
Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Pemkot Malang akan membangun jalan baru di tahun 2025.
Anggaran untuk proyek pembangunan ruas jalan baru itu sudah ditetapkan sebagai bagian alokasi anggaran Pemkot Malang pada 2025 untuk kebutuhan perbaikan dan peningkatan infrastruktur.
"Satu pembangunan jalan baru akan kami lakukan di Kelurahan Lesanpuro. Itu proyek pembangunan jalan tembus bisa jadi alternatif baru," ujar Dandung Julhardjanto, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Rabu (11/12/2024).
Proyek itu direncanakan sebagai proyek peningkatan kapasitas yang akan menghubungkan kawasan Kelurahan Lesanpuro dan Kelurahan Cemorokandang.
Ini adalah proyek jalan baru yang bisa membuka jalur baru pada kawasan Timur Kota Malang.
Dandung menguraikan, pembangunan, peningkatan, dan rehabilitasi jalan pada 2025 akan dilakukan di sepanjang 16.250 meter.
Meliputi pembangunan jalan baru di satu titik lokasi dan rehabilitasi jalan di total 24 titik lokasi dan 70 titik lokasi jalan lingkungan.
Alokasi anggaran Pemkot Malang pada 2025 banyak didominasi untuk kebutuhan perbaikan dan peningkatan infrastruktur.
Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan menjelaskan proyeksi alokasi anggaran infrastruktur tersebut masuk dalam delapan jenis kegiatan prioritas.
“Di antaranya pembangunan, peningkatan dan rehabilitasi jalan dan drainase. Juga rehabilitasi jembatan dan pembangunan penerangan Jalan Umum (PJU). Ada juga rehabilitasi sarana prasarana air limbah dan lainnya,” ujar Iwan.
Satu rencana yang dijelaskan Iwan mengenai pembangunan drainase di kawasan Jalan Sukarno Hatta, Kota Malang.
Iwan Kurniawan telah menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur memasukan rencana pembangunan drainase di Jalan Sukarno-Hatta ke dalam Sistem Informasi Pemerintah Daerah.
Iwan mengatakan, Pemprov Jatim akan mengucurkan dana untuk membantu pembangunan drainase di kawasan Jalan Sukarno-Hatta.
"Untuk banjir dan drainase, sudah masuk SIPD Provinsi Jawa Timur. Pemerintah tingkat provinsi membantu pembangunan drainase di Jalan Soekarno Hatta. Saya dengar juga sudah dipatok, kalau tidak salah nilainya Rp 22 miliar," terang Iwan.
Adanya dukungan pendanaan dari Pemprov Jatim akan meringankan beban APBD Kota Malang 2025.
Rencana pembangunan drainase di Jalan Sukarno-Hatta akan membutuhkan bahan sepanjang 1.841 meter.
Pembangunan drainase akan dibangun di sisi barat dan timur jalan.
"Ya 2025 dieksekusi. Jadi kami harapkan pembangunan nanti efektif. Drainase akan mengalihkan aliran banjir yang pembuangannya nanti ke arah sungai," kata Iwan Kurniawan.
Anggaran pembangunan infrastruktur Kota Malang tahun depan juga diperuntukan untuk pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU).
Rencananya akan dipasang sesuai kebutuhan dan usulan dari lima kecamatan di Kota Malang.
Sekretaris Komisi C DPRD Kota Malang, Akhdiyat Syabril Ulum mengingatkan agar ekesekutif bisa bekerja tepat sasaran.
Menurut laporan warga yang ia terima, ada sejumlah jalan yang rusak dan dikeluhkan. Terutama untuk warga yang akan menuju ke arah Pasar Gadang maupun ke arah RSUD Kota Malang.
"Aduan dari masyarakat ini sangat penting untuk segera ditindaklanjuti oleh dinas terkait. Kondisi jalan yang sudah tidak layak dan mengganggu aktivitas perjalanan warga harus ditangani," jelas Ulum.
Ulul juga mengatakan agar pekerja tidak meninggalkan bekas pekerjaan.
Setelah proyek selesai dikerjakan, harapannya bisa dikembalikan bentuk aspal jalan sebagaimana keadaan awal.
"Jangan sampai kualitas aspal yang dikerjakan lebih buruk dari sebelumnya," tegasnya.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.