Mutilasi Jasad Dalam Koper Ngawi

PANTAS Tega Mutilasi Uswatun, Antok Ternyata Psikopat Narsistik Tak Punya Iba, Emosi Meledak-Ledak

Pantas tega mutilasi Uswatun, Antok ternyata psikopat narsistik tak punya rasa iba, emosi meledak-ledak tanpa ada keraguan sama-sekali.

|
TikTok @helloboyjatanraspolda/CCTV via suryamalang.com/Luhur Pambudi
KASUS MUTILASI USWATUN - Rohmad Tri Hartanto alias Antok (KIRI) pelaku mutilasi saat diinterogasi oleh polisi pasca-pembunuhan terhadap Uswatun Khasanah di kamar hotel Kota Kediri pada Minggu (19/1/2025). Rekaman CCTV (KANAN) korban dan tersangka di restoran sebelum peristiwa pembunuhan. 

"Terus (korban) nyumpah-nyumpahin 'anak kamu itu perempuan, suatu saat jadi lonte, sundel'. Artinya saya emosi," ujar Antok.

 Antok akhirnya gelap mata dan langsung mencekik Uswatun hingga tak bernyawa.

"Saya cekik, sempat ada perlawanan, badannya (korban) saya banting ke samping. Saya banting ke kanan itu kebentur meja samping kasur, setelah itu saya benturkan ke lantai" jelasnya. 

"Sambil saya cekik terus hidungnya keluar darah," terang Antok.

Awalnya tersangka mengaku panik karena melihat darah segar keluar dari hidung korban setelah dicekik olehnya. 

"Saya panik 'kok sudah enggak bernyawa'. Saking saya panik, saya berniat ambil koper," sambungnya.

Perihal mutilasi yang dilakukannya, Antok mengaku tidak pernah ada niat jahat.

Aksi mutilasi pun kata Antok dilakukan tanpa rencana.

"Sebenarnya enggak ada niat mutilasi, saking saya panik, saya masukkan koper kan enggak muat, itu sempat saya injak-injak ternyata tidak muat. Akhirnya saya potong," imbuh Antok.

Beredar Rekaman CCTV Antok dan Korban 

Penyidik Tim Jatanras Polda Jawa Timur (Jatim) membenarkan beredarnya rekaman CCTV momen terakhir Uswatun Khasanah bersama tersangka Antok.

Rekaman CCTV yang beredar, menunjukkan keduanya sempat makan bersama di sebuah restoran di Jalan Mayor Bismo, Kota Kediri, beberapa jam sebelum kejadian, tepatnya sekira pukul 19.40 WIB hingga 20.30 WIB.

"Memang benar, sebelum adanya mutilasi tersangka dan korban sempat makan," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto pada Jumat (31/1/2025).

Dalam tiga file video CCTV yang diterima oleh suryamalang.com, terlihat pasangan ini memasuki area restoran dengan suasana santai.

Baca juga: LANJUTAN Autopsi Kepala dan Sepasang Kaki Korban Mutilasi Ngawi, Antok Terancam Penjara Seumur Hidup

Korban tampak mengenakan blouse merah muda, sedangkan tersangka memakai celana kain dan kemeja flanel bermotif kotak-kotak.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved