Mutilasi Jasad Dalam Koper Ngawi
Beda Perilaku Antok di Penjara dan Saat Rekonstruksi Mutilasi Uswatun Khasanah, Pantas Jadi Psikopat
Beda drastis perilaku Antok di penjara dan saat rekonstruksi mutilasi Uswatun Khasanah, perubahan sikap disorot pantas jadi psikopat narsistik.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Merenung dan Berdoa di Dalam Penjara
Beda dengan saat rekonstruksi, sikap Antok di dalam penjara bertolak belakang.
Menurut Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur berdasarkan pemantauan selama ini, terjadi perubahan perilaku pada tersangka.
Tersangka belakangan ini cenderung lebih banyak berdiam diri, merenung, dan berdoa.
Namun, secara umum, Antok cenderung berperilaku lebih wajar sebagaimana sosok orang yang menyadari telah melakukan kejahatan.
Tersangka, kata Jumhur kini cenderung menerima segala bentuk takdir jalan hidup yang membuatnya mendekam di penjara sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kelakuannya.
"Dia banyak merenung, dia banyak berdoa, kondisinya lebih normal, sudah mulai menerima, kalau saya lihat. Pokoknya dia mau menjalani (proses hukum ini)," kata Jumhur.
Baca juga: BAHAYA Psikopat Narsistik, Antok Ternyata 5 Jam Mutilasi Uswatun Khasanah, Tenang Tanpa Keraguan
Namun, menurut Jumhur tersangka masih begitu rapuh tatkala diajak ngobrol seputar anaknya.
Bahkan, tersangka benar-benar tidak dapat mengendalikan kondisinya hingga menangis karena sangat menyayangi anak-anaknya.
"Tapi kalau diomongin masalah anak, nah nangis dia. Bagaimana pun dia merasa bersalah dan yang kena imbasnya pun, ya keluarga. Iya (menyesal dia)," kata Jumhur.
Psikopat Narsistik
Melihat perbedaan sikap Antok yang kontras saat rekonstruksi dan di dalam penjara, tidak heran jika pria asal Tulungagung itu didiagnosis dokter seorang psikopat narsistik.
Berdasarkan analisis tim psikolog Polda Jatim yang disampaikan Dirreskrimum Polda Jatim, tersangka memutilasi korban dengan perasaan tenang tanpa keraguan.
“Ya, itu hasil dari psikolog, itu karena pelaku ini kelihatan tenang dalam melakukan itu, tidak ada rasa keraguan, tidak ada rasa iba terhadap korban sehingga digolongkan sebagai psikopat,” kata Dirreskrimum Polda Jatim, Kombes Farman pada Senin (3/2/2025).
Baca juga: CIRI-CIRI Psikopat Narsistik Seperti Antok Pelaku Mutilasi Uswatun Khasanah, Tidak Berperasaan
Dari hasil analisis kepribadian tersebut, Antok dinyatakan sebagai seorang psikopat narsistik.
rekonstruksi mutilasi Uswatun Khasanah
rekonstruksi mutilasi
perilaku Antok di penjara
Rohmad Tri Hartanto
Antok
kasus mutilasi Ngawi
kasus mutilasi Uswatun Khasanah
mutilasi Uswatun Khasanah
Uswatun Khasanah
psikopat narsistik
Kediri
Ngawi
suryamalang
PENGAKUAN Keji Antok Psikopat Simpan Sehari Kepala Uswatun di Mobil, Pura-pura di Depan Anak Istri |
![]() |
---|
SOSOK PENADAH Mobil Ertiga Korban Mutilasi Uswatun Khasanah di Sidoarjo, Antok Jual Rp 57 Juta |
![]() |
---|
BAHAYA Psikopat Narsistik, Antok Ternyata 5 Jam Mutilasi Uswatun Khasanah, Tenang Tanpa Keraguan |
![]() |
---|
CIRI-CIRI Psikopat Narsistik Seperti Antok Pelaku Mutilasi Uswatun Khasanah, Tidak Berperasaan |
![]() |
---|
Kebohongan Antok Mutilasi Uswatun Bukan Pakai Pisau Dapur Tapi Sajam Lain, Fakta Hasil Autopsi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.