ITS Kenalkan SENOPATI untuk Asisten Pengajar Guru, Aplikasi Generative AI Pertama di Indonesia

Aplikasi ini berfungsi sebagai asisten pengajar bagi guru, seperti membantu mereka dalam menyusun bahan ajar secara lebih cepat dan efektif. 

Penulis: sulvi sofiana | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/ISTIMEWA
SENOPATI : Tim ITS menunjukkan pemakaian SENOPATI pada guru mata pelajaran di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Surabaya saat peluncuran aplikasi generate AI tersebut di ITS. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA  - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali meluncurkan aplikasi Generative AI pertama di Indonesia yang dirancang khusus untuk mendukung dunia pendidikan yang dinamakan Sepuluh Nopember Personal Assistant with Intelligence (SENOPATI).

Aplikasi ini berfungsi sebagai asisten pengajar bagi guru, seperti membantu mereka dalam menyusun bahan ajar secara lebih cepat dan efektif. 

Rektor ITS, Prof. Ir. Bambang Pramujati, ST., MScEng., PhD, menegaskan bahwa SENOPATI menjadi langkah awal ITS dalam mengintegrasikan AI untuk mendukung tenaga pendidik. 

“Dengan adanya SENOPATI, guru dapat lebih mudah menyusun materi pembelajaran yang berkualitas, interaktif, dan sesuai dengan kebutuhan siswa,” jelasnya, Jumat (21/3/2025).

Sebagai asisten pengajar, SENOPATI bekerja dengan mengumpulkan dan mengolah data dari materi yang diunggah guru, kemudian menyajikannya dalam format yang lebih sistematis dan mudah diakses.

Dengan teknologi ini, proses belajar-mengajar dapat berlangsung lebih efisien dan inovatif.

Dr. Dwi Sunaryono, S.Kom., M.Kom., pencipta SENOPATI menambahkan aplikasi ini tidak hanya dikembangkan untuk bidang pendidikan, tetapi juga akan diperluas ke sektor lain, seperti kesehatan. 

“Ke depannya, SENOPATI dapat digunakan sebagai asisten di unit layanan kesehatan, membantu pasien dalam mendapatkan informasi medis yang mereka butuhkan,” ujarnya.

Saat ini, SENOPATI telah diimplementasikan sebagai asisten pengajar di Program Studi Kedokteran dan Teknologi Kedokteran, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) ITS, dengan hasil yang cukup memuaskan. 

Hal ini semakin memperkuat rencana pengembangannya ke berbagai jenjang pendidikan lainnya.

Dukungan terhadap inovasi ini juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ir. Yusuf Masruh, MM.

Ia menyambut baik kehadiran SENOPATI dan berharap aplikasi ini dapat menjadi solusi bagi guru dalam menghadapi tantangan era digital. 

“SENOPATI bisa menjadi alat bantu yang mempermudah guru dalam menyajikan materi ajar, sekaligus membekali siswa dengan teknologi yang tepat guna,” ungkapnya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved