Kaesang Pangarep Tegaskan Tak Ada “Matahari Kembar” di Kota Malang, Wali Kota Wahyu: Kami Satu Paket

Dalam kesempatan silaturahmi dengan Wali Kota Malang, Kaesang menegaskan bahwa tidak ada “matahari kembar” dalam kepemimpinan di Kota Malang

Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/BENNI INDO
MATAHARI KEMBAR - Keta Umum PSI, Kaesang Pangarep (tegah) didampingi Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat dan wakilnya, Ali Muthohirin, Jumat (25/4/2025). Dalam pertemuan ini Kaesang menegaskan tidak ada matahari kembar dalam kepemimpinan Wahyu Hidayat sebagai wali kota Malang 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep memberi komentar terkait “matahari kembar” di kota Malang .

Dalam kesempatan silaturahmi dengan Wali Kota Malang, dalam suasana Lebaran 1446 Hijriah, Jumat (25/4/2025),  Kaesang menegaskan bahwa tidak ada “matahari kembar” dalam kepemimpinan di Kota Malang

Menurutnya, pemerintahan di bawah kepemimpinan Wali Kota Wahyu Hidayat harus berjalan satu komando.

Terkait kunjungannya, Ia menyebut kunjungannya bukan untuk membicarakan politik, melainkan murni halal bi halal. 

Sekadar informasi, Wakil Wali Kota Malang, Ali Muthohirin merupakan kader PSI.  

“Silaturahmi ke wali kota. Momennya pas setelah lebaran. Alangkah baiknya silaturahmi. Tidak ada menagih janji,” kata Kaesang kepada awak media. 

Ia bahkan menyebut perbincangan yang terjadi justru seputar interior rumah dinas. Membicarakan tentang kursi.

“Tadi yang kami bicarakan mengenai kursi. Interior di rumah dinasnya wali kota. Tidak ada pembicaraan kebijakan wali kota. Saya jujur membicarakan kursi,” tambahnya.

Meski terdengar ringan, Kaesang tetap menaruh harapan besar terhadap kepemimpinan Wahyu Hidayat, terutama dalam menggerakkan potensi generasi muda.

Menurutnya, Kota Malang memiliki potensi yang sangat besar terhadap anak mudanya. Potensi itu harus dikelola dengan baik.

“Saya rasa ini jauh lebih baik dalam setahun ini. Saya berharap jauh lebih pesat lagi karena banyak anak muda di Kota Malang. Jadi wali kota harus bisa menjadi bapak-bapaknya anak Kota Malang,” ujarnya.

Ia pun menitipkan pesan kepada wakil wali kota agar solid mendukung penuh setiap langkah wali kota. 

“Pesan saya selalu mendukung apapun yang dilakukan oleh wali kota. Apapun yang dilakukan, matahari di Kota Malang hanya wali kota,” tegas Kaesang.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, merespons positif pernyataan Kaesang tersebut.

Ia menegaskan bahwa tidak ada agenda politik dalam pertemuan itu dan menilai hubungannya dengan Ali Muthohirin sejauh ini berjalan harmonis.

“Hanya silaturahmi biasa. Beliau datang ke sini kan memang hari raya. Halal bi halal. Meminta ke dalam, masuk. Ya sudah tadi membicarakan apa yang disampaikan. Kursi dan lain-lain. Tidak ada agenda politik. Jauh sekali dari agenda politik,” terang Wahyu.

Terkait istilah “matahari kembar”, Wahyu menegaskan soliditas dalam kepemimpinan kota yang ia emban bersama wakilnya. 

“Jadi kita kan satu paket. Mereka datang untuk mendukung, bahwa wakil akan mendukung sepenuhnya. Tidak ada dua matahari,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa salah satu fokus visinya memang menyasar pemberdayaan anak muda.

Wahyu pun mengaku bersyukur karena sejauh ini kerja sama dengan wakilnya berjalan baik. 

“Mengendalikan anak muda. Kan ada beberapa visi prioritas saya, berkaitan dengan anak-anak muda. Saat ini di Kota Malang banyak sekali potensi,” tambahnya. (Benni Indo)

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved