Korban Pemusnahan Bom di Garut

Terungkap Upah Warga Bantu TNI Memusnahkan Bom di Garut, Dedi Mulyadi Diam: Bekerja, Kuli?

Terungkap upah warga bantu TNI AD memusnahkan bom di Garut Selatan, bukan memulung, Dedi Mulyadi diam: bekerja, kuli?

Tangkapan layar Ig @AfrioSetiawan Nod/ig/@dedimulyadi71
PEMUSNAHAN BOM GARUT - Seorang warga kaos biru bernama Agus (KANAN) berbincang dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (baju putih) sebut bayaran yang diterima para korban tewas dalam ledakan amunisi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (13/5/2025). Proses meletakkan amunisi di dalam sumur (KIRI) dalam foto yang beredar. 

“Tapi di sananya sudah direndam. Enggak tahu pakai pupuk. Enggak tahu pakai apa. Dibuang dulu di sana. Yang rendamannya dibuang dibawa ke lokasi,” kata pria tersebut.

Dedi Mulyadi kemudian bertanya apakah hal itu aman.

“Aman itu. Aman,” jawab pria itu. 

“Yang direndam ada dua jenis. Kalau plus air laut, otomatis jangankan besi tipis, besi tebal juga habis. Yang kedua, saya dengar dari teman, katanya pakai pupuk. Saya enggak sempat nanya sama adik saya” terangnya lagi. 

Pria itu mengklaim menjadi salah satu orang yang sering mengerjakan hal tersebut.

Sementara itu, Ilmansyah (26), salah satu korban selamat, juga menyinggung tentang air laut.

Ketika ditemui di rumahnya pada hari Selasa, Ilmansyah mengaku selamat karena diminta mengambil air laut saat ledakan terjadi.

Air laut itu digunakan untuk mengisi tandon air di sekitar lokasi.

"Waktu kejadian saya disuruh ambil air ke laut, kakak saya masih terlihat waktu itu, tapi tiba-tiba ada ledakan" kata Ilmansyah. 

"Saya berteriak 'A Iyus di mana, A Iyus di mana,'" lanjutnya memanggil nama sang kakak yang tewas menjadi korban.

Ilmansyah berhasil selamat, tetapi kakaknya tewas dalam ledakan itu.

(TribunSumsel.com/Tribunnews.com)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved