RSUD Kanjuruhan Bakal Buka Pelayanan Stem Cell, Dewan Acungi Jempol, Bikin Bupati Malang Bangga

SURYAMALANG.COM, MALANG - RSUD Kanjuruhan Kabupaten Malang bukan cuma mampu melakukan pengobatan penyakit jantung coroner, yang per bulan rata-rata melayani 25 pasien.

Namun yang terbaru, rumah sakit yang dipimpin dokter Bobby Prabowo itu kini sedang mematangkan persiapannya untuk membuka pelayanan stem cell atau peremajaan sel.

Itu artinya, ke depan warga Kabupaten Malang dan sekitarnya yang ingin sehat dari segala penyakit di usia tuanya, tak usah pergi ke RS yang mahal-mahal, seperti di Singapura atau Penang, Malaysia.

Namun, mereka cukup datang ke rumah sakit milik Pemkab Malang itu karena Bobby mampu menyulap pelayanannya dari segala penyakit akut dengan terapy stem cell.

"Kok, dengar saja. Kata siapa?. Itu memang sedang kami siapkan," ujar Bobby kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (18/5/2025).

Apa yang harus dimatangkan, apa peralatan medisnya atau kecanggihan dokternya, dokter yang belum berusia 50 tahun namun mampu memajukan RSUD Kanjuruhan hingga setara sama RS milik Pemprov Jatim itu, mengatakan tidak.

"Kalau itu sudah siap, cuma tinggal obat dan regulasinya karena pelayanan ini (stem cell) tak bisa dicover BPJS)," ungkapnya.

Menurut Bobby, itu dipastikan tak sampai setahun, namun cuma hitungan bulan, pelayanan sel itu akan segera dibuka sehingga makin membikin
Bupati Muhammad Sanusi bangga atas inovasinya itu.

Berapa tarifnya nanti, Bobby yang mengaku sudah punya patokan biayanya, namun masih merahasiakannya.

Cuma informasinya, biayanya jauh lebih murah dari rumah sakit di Jakarta apalagi di Singapura.

Namun, di RSUD Kanjuruhan itu, tak sampai membuat kepala dinas mengeluarkan uang dari dompetnya, namun cukup merogoh kantong depan sakunya.

"Kalau rumah sakit atau klinik swasta, kami tahu berapa tarifnya. Namun, karena ini rumah sakit pemerintah, maka harus dibikinkan regulasinya dulu, termasuk tarifnya," ujarnya.

Sementara, Zia'ul Haq, ketua Komisi IV, memuji inovasi yang dilakukan Bobby itu karena bisa membikin RSUD Kanjuruhan itu jadi kian maju dan bisa melayani segala penyakit akut.

Makanya, anggota dewan terus men-supportnya.

"Kami bersama dokter Bobby sudah berjuang ke BPJS Propinsi dan pusat, agar pelayanan jantung dan pelayanan pemyakit lainnya, bisa dicover BPJS," tutur Zia, anggota dewan tiga periode yang juga Sekretaris DPC Gerindra itu.

Bagi yang belum paham, apa sih stem cell itu? Menurutnya, itu teraphy buat mempermuda sel yang sudah tak berfungsi.

Seperti, di Surabaya, ada klinik kecantikan, yang saat ini telah mengembangkan stem cell.

Tak pelak, pasiennya bukan cuma para remaja yang ingin meng-make over wajahnya agar terlihat lebih glowing dan disulap jadi cantik.

Namun, para emak-emak yang nggak 'mau tua', juga ikut mengantri. Hasilnya, begitu keluar dari klinik itu, suaminya yang menunggu di luar klinik itu sampai hampir pangling.

Sebab, istrinya terlihat sehat namun jauh lebih muda dari usianya dan kulit wajahnya tak bisa dicubit.

"Para penderita penyakit apapun, sepertinya bisa 'disembuhkan' karena selnya yang tak berfungsi itu akan jadi sehat lagi, bahkan jadi remaja lagi setelah di-stem cell," tuturnya.

Proses stem cell sendiri saat ini tidak seperti dulu, yang rumit dan sampai berhari-hari namun saat ini cuma hitungan jam.

Prosesnya, pasien diambil lemak dari tubuhnya sendiri. Yakni, itu bisa dari lemak perutnya atau sumsum tulangnya.

Untuk stemcell saat ini, tidak seperti jaman dulu, yang perut pasien dirobek, untuk diambil lemaknya.

Namun, saat ini cukup disedot dengan suntikan sehingga mendapatkan sekitar 60 sampai 100 CC.

Berikutnya, sel yang sudah diambil itu dimasukkan inkubator, untuk diberi 'makan' nutrisi dan protein.

Setelah itu, sel dalam inkubator itu dipilah, mana yang sehat dan mana yang tak terpakai.

Meski ada sel yang dibuang sekitar 100 juta, namun tetap saja menghasilkan sel terbaik berjumlah 200 juta. Dan, sel terbaik itu dimasukkan kembali ke tubuh pasien, dengan tehnis injeksi atau infus.

Jadi, fungsi stem cell itu, meski orang itu sudah lanjut usia namun tetap sehat dan terlihat lebih muda. Sebab, selnya yang sudah tak berfungsi itu dibuang, dengan diganti sama sel yang sehat.

Makanya, banyak para atlet dunia yang melakukan stem cell ini. Seperti juara dunia MMA, Conor Mc Gregor, saat cedera lutut. Termasuk atlet UFC seperti Claudia Gadelha, dan Sean O'Malley.