Terobosan Roy Suryo Bandingkan Ijazah Jokowi dengan 3 Ijazah Lain, Hasilnya Huruf Ini Tidak Identik
Terobosan Roy Suryo bandingkan ijazah Jokowi dengan 3 ijazah lain, hasilnya huruf ini tidak identik, bantah kesimpulan Puslabfor Bareskrim Polri.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
"Perbandingan yang dilakukan adalah melihat bagaimana posisi logo UGM dengan tulisan yang tercetak dalam masing-masing ijazah yang diperbandingkan (terutama huruf Z pada tulisan 'IJAZAH' dan huruf A-terakhir pada tulisan 'SARJANA')," jelasnya.
Roy Suryo menyebut ada perbedaan dari fotokopi ijazah yang disebut milik Jokowi dengan tiga ijazah yang lain.
Dijelaskan Roy Suryo, posisi huruf Z pada tulisan 'IJAZAH' dan huruf A-terakhir pada tulisan 'SARJANA' pada ketiga ijazah nomor 1115, 1116, dan 1117 adalah identik alias sama persis.
"Baik posisi vertikal maupun horizontalnya, namun tidak identik bila diperbandingkan dengan ijazah nomor 1120" paparnya.
Roy Suryo juga menjelaskan, posisi huruf Z dari kata 'IJAZAH' ketiga Ijazah pembanding ini lebih turun alias lebih masuk ke bawah pada Logo UGM bila dibandingkan dengan Ijazah milik Jokowi yang terlihat lebih ke atas alias hanya masuk sedikit pada Logo UGM.
"Juga posisi huruf A-terakhir (pada kata SARJANA) pada ketiga Ijazah pembanding sama-sama lebih 'ke kiri' alias 'masih masuk' ke dalam logo UGM, dibandingkan dengan ijazah milik Jokowi yang lebih 'ke kanan' alias 'lebih ke kanan/keluar' dari logo UGM sehingga kedua 'kaki' huruf A-nya terlihat hampir terpisah dari Logo UGM," urainya.
Baca juga: Curahan Hati Jokowi Dulu Diam sampai Kesabarannya Habis Laporkan Roy Suryo Cs: Saya Rakyat Biasa
Roy Suryo mengatakan, perbedaan signifikan antara ketiga ijazah pembanding yang identik, yaitu nomor 1115, 1116, dan 1117 jelas tidak identik dengan nomor 1120.
"Artinya ijazah Jokowi tersebut sama sekali tidak identik dengan satu pun ijazah pembanding, padahal nama-nama pemilik ijazah pembanding (Frono Jiwo, Alm Hari Mulyono, dan Sri Murtiningsih) adalah orang-orang yang tidak asing lagi selama ini bahkan ada di antaranya yang dikenal sebagai pendukung garis keras Jokowi dan diberikan jabatan Komisaris dalam karier selanjutnya," ungkap Roy Suryo.
Kesimpulannya, Roy Suryo menegaskan hasil identifikasi ilmiahnya yang terbuka mematahkan hasil analisis Puslabfor Mabes Polri yang sempat menyebut ijazah nomor 1120 milik Jokowi disebut identik dengan tiga pembanding yang tidak jelas kepemilikannya.
"Fakta ilmiah sejujurnya, justru ijazah Jokowi tersebut tidak identik sama sekali dengan satupun ijazah pembanding," ungkapnya.
Pendapat Susno Duadji
Terpisah, Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim) Susno Duadji menyatakan, proses penyelidikan ijazah Jokowi sudah sesuai prosedur.
Hal ini disampaikan Susno saat menanggapi pernyataan Roy Suryo yang menilai, penyelidikan ijazah Jokowi tidak ilmiah dan objektif.
Namun, kata Susno, Bareskrim sudah melakukan penyelidikan secara terbuka demi pelayanan publik, padahal itu seharusnya tertutup.
"Saya katakan bahwa saya ya tidak memihak pada siapa pun," kata Susno, dalam tayangan Apa Kabar Indonesia Malam dalam YouTube tvOneNews, Jumat (30/3/2025).
"Saya berbicara netral dan saya berbicara berdasarkan penyidikan ya, teori penyidikan, kemudian SOP penyidikan, dan berdasarkan hukum." imbuhnya.
ijazah Jokowi
Roy Suryo
ijazah Jokowi terbukti asli
ijazah Jokowi palsu
ijazah Jokowi asli
ijazah Jokowi asli atau palsu
Jokowi
Universitas Gadjah Mada (UGM)
suryamalang
PROFIL Betinho Gelandang Baru Arema FC Tandem Arkhan Fikri Dulu Andalan PSS Sleman |
![]() |
---|
KISAH Tita Delima Resign Kerja Digugat Rp120 Juta Gaji Cuma Rp2,4 Juta, Perusahaan Sakit Hati |
![]() |
---|
Inilah 6 Desa di Kabupaten Flores Timur NTT Terima Dana Desa 2025 Tertinggi Tembus Rp1,5 Miliar |
![]() |
---|
Kenapa Marak Pengibaran Bendera One Piece Jelang 17 Agustus? Disebut DPR Bahaya, Pakar Tidak Setuju |
![]() |
---|
Jawaban Jokowi Bukan SBY Dalang Ijazah Palsu 'Beliau Negarawan yang Baik' Tahu Siapa Aktor Besarnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.