Mencuri Motor saat Terjadi Kebakaran di Surabaya, Pelaku Tertangkap Usai Dikejar dan Dikepung Warga

Mencuri Motor saat Terjadi Kebakaran di Surabaya, Pelaku Tertangkap Usai Dikejar dan Dikepung Warga

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Luhur Pambudi
PENANGKAPAN MALING MOTOR - Warga saat menangkap dan menghajar pria yang kepergok mencuri motor di sekitar area gedung restoran Pizza kawasan Jalan Raya Darmo, Keputran, Tegalsari, Surabaya, Kamis (12/6/2025) malam. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Mencari kesempatan dalam kesempitan. Itulah ungkapan tepat untuk menggambar kelakuan pria yang terciduk saat maling motor.

Pria itu mencuri motor warga di sekitar area gedung restoran Pizza kawasan Jalan Raya Darmo, Keputran, Tegalsari, Surabaya, yang terbakar, pada Kamis (12/6/2025) malam.

Ceritanya, pria yang belum diketahui identitasnya itu, sekonyong-konyong kabur usai dipergoki oleh si pemilik motor Honda Vario, Rovano.

Kebetulan, ia memang sedang melihat proses pemadaman kebakaran di sekitar TKP, sambil memarkirkan motor di sana.

Semula Rovano mengira, pria tersebut cuma sekadar memindahkan motornya yang mungkin terparkir di area salah atau barang kali kebetulan menghalangi akses jalan keluar kendaraan lain.

Gelagat pria misterius tersebut, bukan seperti yang dikira sebelumnya.

Pria itu, lanjut Rovano, malah terus menerus memegangi setir motor miliknya.

Lalu, tak lama kemudian, mendorong motornya untuk dinaiki.

Menyadari bahwa gelagat pria tersebut seperti hendak membawa kabur motornya, Rovano sontak berteriak memergoki aksi si pria tersebut, hingga mematik kecurigaan warga lain.

"Hei itu motorku, saya kejar langsung, dia lari," ujarnya di lokasi, pada Jumat (13/6/2025) dini hari.

Sesaat setelah diteriaki, ternyata si pelaku tersebut sempat mengambil langkah seribu alias kabur, menghindari kejaran si korban.

Warga setempat, termasuk petugas kedaruratan Pemkot Surabaya yang sempat berjibaku menangani kebakaran ikut mengejar pelaku.

Si pelaku sempat berlarian menghindari kepungan warga sejauh 100 meter, seraya melawan arah.

Lantaran jumlah warga yang mengejar si pelaku makin banyak, tak pelak, si pelaku akhirnya berhasil ditangkap.

"Pelaku satu orang. Pakai kunci T dia sudah merusak kunci setir," ungkap korban asal Dinoyo, Tegalsari, Surabaya itu.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved