Aplikasi SiJaka, Upaya Pemkot Surabaya Mempercepat Birokrasi Digital Zero Paper

Adalah Sistem Informasi Pertanggungjawaban Keuangan dan Arsip (SiJaka) yang mulai diperkenalkan kepada jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pemkot Surabaya
PERCEPAT BIROKRASI DIGITAL - Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Surabaya, Mamik Suparmi, ketika memberikan penjelasan di Surabaya beberapa waktu lalu. Pihaknya menjelaskan terobosan Pemkot Surabaya dalam mempercepat birokrasi berbasis digital yang otomasi (efektif) melalui platform Sistem Informasi Pertanggungjawaban Keuangan dan Arsip (SiJaka) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot. 

Sejak disiapkan mulai tahun 2022 lalu, platform tersebut terus melakukan penyesuaian fitur.

Apabila dapat digunakan secara optimal pada 2025, diestimasikan dapat menghemat anggaran Alat Tulis Kantor (ATK) dalam hal ini kertas sebanyak Rp 7,2 miliar.

"Kalau dihitung-hitung dalam satu bulan  BPKSDM bisa menghemat sebanyak Rp 112 juta."

"Itu dalam satu dinas, belum dinas lainnya sehingga satu tahun estimasinya bisa mencapai Rp 7,2 miliar untuk seluruh Pemkot Surabaya," ungkapnya.

Mamik berharap, adanya pengembangan aplikasi SiJaka dapat mendukung langkah Pemkot Surabaya dalam mewujudkan e-Goverment.

Sekaligus, menghemat anggaran sesuai dengan rencana pemerintah pusat.

"Harapannya sistem ini dapat mendukung semangat Pak Wali (Wali Kota Eri Cahyadi) dalam  mewujudkan integrasi berbasis digitalisasi otomasi," katanya. 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved