Fraksi Golkar dan PDI Perjuangan Soroti Ketimpangan Ekonomi dan Ketergantungan PAD dalam RPJMD
Dalam rapat paripurna DPRD, Fraksi Partai Golkar dan Fraksi PDI Perjuangan menyampaikan pandangan kritis mereka terhadap dokumen (RPJMD) Kota Malang
Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/PURWANTO
GOLKAR - Anggota Fraksi Golkar, Djoko Prihatin membacakan pendapat akhir fraksi saat rapat Paripurna DPRD Kota Malang Pengambilan Keputusan Terhadap Ranperda RPJMD 2025-2029, Kamis (10/7/2025).
PDI Perjuangan juga menyoroti kesenjangan sosial dan tantangan yang dihadapi UMKM, mulai dari akses permodalan hingga birokrasi.
Sementara itu, di sektor lingkungan, partai ini menuntut kebijakan konkret atas polusi udara, pengelolaan sampah, dan akses sanitasi.
“Emisi kendaraan berkontribusi hingga 45 persen pada pencemaran udara. Penguatan program Lingkungan Sehat dan Daerah Permukiman (LSDP) harus jadi prioritas,” tegas Sony.
Pandangan dua fraksi besar ini menunjukkan pentingnya penajaman kembali arah RPJMD Kota Malang lima tahun ke depan, terutama pada isu ekonomi kerakyatan, pemerataan wilayah, serta pembangunan yang berkelanjutan. (Benni Indo/ADV)
Berita Terkait
Baca Juga
Razia Warung Remang-remang Hingga Kosan di Kedungkandang, Satpol PP Amankan Pasangan Bukan Muhrim |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Malang dan Kota Batu Hari Ini Kamis 31 Juli 2025, Cerah Berawan Semakin Dingin 15°C |
![]() |
---|
Penyanyi Salsa Nadhif Kenalkan Single 'Kaleidoscope' dalam Konser Tunggal di Malang |
![]() |
---|
Jual Istri di Malang, Gresik dan Mojokerto, Suami Divonis 7 Tahun Penjara dan Denda Rp 200 Juta |
![]() |
---|
Dukung UMKM dan Ekonomi Syariah, Bank Indonesia Buka Malang BI Youth Tiful Festival 2025 di Matos |
![]() |
---|