Info Malang

Keutamaan Qasidah Kalamun Qadimun Dibaca Sebelum Baca Alquran, Warisan Ulama Sufi

Qasidah Kalamun Qadimun adalah karya sastra religius berbahasa Arab berasal dari warisan ulama sufi yang menceritakan keagungan Aluran.

Editor: iksan fauzi
Canva
POSTER MENGAJI : Ilustrasi anak mengaji membaca qasidah Kalamun Qadimun sebelum dan selepas membaca Alquran. Syari qasidah Kalamun Qadimun ini merupakan warisan dari ulama sufi. 

SURYAMALANG.COM | MALANG - Banyak pesantren dan lembaga taklim kembali menghidupkan tradisi membaca qasidah Kalamun Qadimun sebelum mengaji Alquran. 

Tradisi ini bukan sekadar rutinitas, tapi menjadi bagian dari adab dan cinta dalam menyambut firman Allah yang agung.

Qasidah ini dipercaya membawa keberkahan, memperkuat keimanan dan membangkitkan kekhusyukan dalam setiap bacaan firman Allah. 

Qasidah Kalamun Qadimun adalah karya sastra religius berbahasa Arab berasal dari warisan ulama sufi.

Qasidah ini menceritakan keagungan Alquran yang tak akan pernah membosankan untuk didengar.

Meski pencipta aslinya tak tercatat dalam sejarah, namun qasidah ini masih dilestarikan di majelis mengaji dan lingkungan pesantren Nahdlatul Ulama.

Hal itu sebagai bentuk ta’dzim kepada kita suci Alquran. 

Dengan syair-syair yang mengandung pujian agung kepada kalamullah, tradisi ini diyakini sebagai sarana pembuka hati sebelum bersentuhan dengan ayat-ayat suci.

Baca juga: Bacaan Qasidah Sayyid Habib Abdullah bin ‘Alawi al-Haddad Saat Ziarah Wali

Bagi umat muslim yang membacanya, qasidah ini menjadi perantara doa dan peneguh bahwa Alquran adalah cahaya dan penyembuh dari segala kebingungan. 

Membaca qasidah sebelum tadarus juga dipercaya mengundang keberkahan majelis dan membentengi hati dari godaan duniawi. 

Nada merdu yang dilantunkan bersama-sama menciptakan suasana sakral yang memperdalam kecintaan kepada firman Allah.

Berikut bacaan qasidahnya :

Bismilllahirrahmanirrahim. 


كَلَامٌ قَـدِيْمٌ لَا يُمَــــلُّ سَمَــــاعُهُ ۞ تَنَزَّهَ عَنْ قَوْلٍ وَّفِعْلٍ وَّنِيَّةٍ

Kalâmun qadîmun lâ yumallu samâ-‘uhu, tanazzaha ‘an qaulin wa fi’lin wa niyyatin

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved