Sosok Profesor Sofian Effendi Mantan Rektor UGM Sebut Ijazah Jokowi Palsu, Pakai Ijazah Hari Mulyono

Inilah sosok Profesor Sofian Effendi mantan rektor UGM yang ikut menyebutkan jika ijazah Jokowi palsu. Hasil pemalsuan milik Hari Mulyono.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
YouTube Balige Academy
IJAZAH JOKOWI - Potret Profesor Sofian Effendi Mantan Rektor UGM sebut jika ijazah Jokowi palsu. 

"Kemudian ijazah ini yang dipalsuin, duga saya, dibawa ke Jalan Pramuka untuk diubah, jadi itu kejahatan besar itu," katanya.

"Ijazah yang dipakai untuk mencalonkan sebagai calon wali kota, calon gubernur dan calon presiden itu adalah ijazah palsu dan memalsukan ijazah Hari Mulyono yang dirubah namanya dan itu di Jalan Pramuka itu," tambah Sofian.

Hal tersebut menurutnya tampak pada foto di ijazah.

Sofian mengatakan foto di ijazah bukan Jokowi.

"Dia kan selalu mengenalkan bahwa ijazah yang dibawa- bawa oleh dia, itu kan bukan foto dia. Itu penipuan besar-besaran itu. Ada dua tandanya di situ, satu fotonya bukan foto dia," katanya.

 POLEMIK IJAZAH- Mantan Rektor Universitas Gajah Mada (UGM) Prof. Sofian Effendi saat diwawancarai Rismon Sianipar dalam channel Langkah Update. Prof Sofian menyebut bahwa skripsi Jokowi tidak pernah mendapatkan pengesahan (Tangkapan layar)
 POLEMIK IJAZAH- Mantan Rektor Universitas Gajah Mada (UGM) Prof. Sofian Effendi saat diwawancarai Rismon Sianipar dalam channel Langkah Update. Prof Sofian menyebut bahwa skripsi Jokowi tidak pernah mendapatkan pengesahan (Tangkapan layar) ()

 

Foto tersebut dibuktikan dengan kesaksian seseorang yang mengenal Hari Mulyono.

"Yang kenal bahwa ini fotonya Hari Mulyono. Jadi waktu dia kumpulkan pada alumni 85 di Hotel Ambarukmo itukan suasananya agak aneh. Dia mengaku anggota alumni 85, tapi sebenarnya dia dianggap orang asing gak dikenal oleh alumni, Dibilang Ganjar dan Anies itu kok upahan semua," katanya.

Ia merasa heran dengan pernyataan Rektor UGM dr. Ova Emilia, yang menyatakan ijazah Jokowi asli.

"Kok itu oleh rektor kita ini yang tidak jujur ini kok mau dinyatakan itu asli," katanya.

Baca juga: Jumlah Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi Diprediksi Ada 2 Sampai 5, Roy Suryo dan Rismon Termasuk?

Bukan hanya soal ijazah, Sofian Effendi juga membenarkan pengakuan Kasmudjo.

Pada Rismon Sianipar, Kasmudjo mengaku bukan sebagai dosen pembimbing skripsi dan akademik.

"Tahun 85 itu pak Kasmudjo baru lulusan, dia mandaftar sebagai dosen masih 3A kan, asisten ahli masih pembantu dosen belum boleh menguji apalagi membimbing, memang benar yang diomongkan itu. ya, jujur," katanya.

Menurutnya Kasmudjo merupakan sosok akademisi yang jujur.

"Tipe akademisi yang benar. Waktu itu masih asisten ahli belum boleh jadi penguji, jadi betul yang dikatakan itu," katanya.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved