Selter Calon Sekda Digelar di Dua Tempat meski Sepi Pendaftar, Ada 5 Calon Kandidat Kuat

SURYAMALANG.COM, MALANG - Pelaksanaan Seleksi Terbuka (Selter) untuk calon Sekda Kabupaten Malang, bukan cuma akan dilakukan di Pemkab Malang.

Namun, ada tahapan tes yang akan berlangsung di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov Jatim.

Yakni, tes uji kompetensi atau Assesmen. Itu akan berlangsung pada 5 Agustus 2025 nanti.

Berikutnya, baru tes paparan makalah, dan wawancara. Itu akan diadakan, Senin (18/8/2025), di ruang rapat Sekda Pemkab Malang.

Pada tes itu, para calon akan beradu konsep soal leadership dan adu cerdas untuk menerjemahkan keinginan Bupati Sanusi dan kepentingan politiknya, di depan tim penguji Selter, yang diketuai Asep Kusdinar S Hut MH, dan dua Rektor, yakni Rektor Unmer dan Universitas Negeri Malang (UM).

"Iya, seperti itu tesnya (akan berlangsung di kantor BKD Pemprov dan ruang rapat Sekda)," ungkap Asep Kusdinar, yang Kepala Bakorwil III Malang, Sabtu (19/7/2025).

Baca juga: Belum Ada Calon Sekda Kabupaten Malang yang Mendaftar, Padahal Selter Sudah Dibuka, Saling Menunggu!

Menanggapi hal itu, Zia'ul Haq, anggota dewan tiga periode itu memberikan acungan jempol karena Selter calon Sekda kali ini agak beda dengan sebelumnya.

Sebab, itu akan disiarkan langsung secara live streaming. Itu khusus paparan dan makalah sehingga bisa dilihat siapapun.

"Ini terobosan baru buat tim Pansel karena masyarakat bisa ikut mengontrolnya. Itu berarti, tak ada restu-restuan."

"Dan, pak bupati sepertinya ingin Selter berlangsung kompetitif," tegas Zia, yang juga ketua Fraksi Gerinda.

Bukan cuma itu, Zia juga memberi penilaian luar biasa pada tim Assesmen karena memberlakukan aturan jika tes Selter itu minimal harus diikuti empat calon.

Itu artinya, lanjut ketua Komisi IV ini, Selter itu bukan cuma adu cerdas secara terbuka, namun tingkat kompetisinya cukup tinggi.

Baca juga: Anomali Cuaca: Hujan di Musim Kemarau, BPBD Kabupaten Malang Belum Terima Laporan Kekeringan

"Meski pak bupati punya relasi kuasa namun para calonnya harus bertarung dengan kompetitif," ungkap Zia, yang digadang-gadang partainya untuk ikut bursa Pilkada 2029 mendatang usai berakhir jabatan Bupati Sanusi.

Hingga Minggu (20/7/2025) siang, belum ada calon yang berani mendaftar, meski sudah ada lima pejabat yang digadang-gadang untuk bersiap beradu nasib di Selter nanti.

Di antara mereka itu, baru Nurcahyo, Pj Sekda, dan Ir Avicenna, Kadis Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP), yang paling siap untuk head to head.