Kejagung RI

Kabar TNI Gagalkan Polisi Geledah Rumah Jampidsus Febrie Adriansyah dan Panser Anoa Jaga Kejagung

Tidak ada angin tidak ada hujan, tetiba muncul kabar anggota TNI mengagalkan polisi menggeledah rumah Jampidsus Kejagung, Febrie Adriansyah.

Editor: iksan fauzi
DOK. Kejaksaan Agung RI/Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan
KABAR PENGGELEDAHAN : Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah. Foto kanan : Panser Anoa milik TNI terparkir di Gedung Kejagung, Selasa (5/8/2025). 

Kristomei menambahkan bahwa TNI menjalankan tugas secara profesional, netral, dan tetap bersinergi dengan lembaga lain.

Panser Anoa jaga gedung Kejagung

Sementara itu, dua unit Panser Anoa milik TNI tampak terparkir di halaman Gedung Kejaksaan Agung RI, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Selasa (5/8/2025).

Kendaraan lapis baja itu berfungsi untuk mengangkut personel yang biasa digunakan sebagai kendaraan taktis militer.

Berdasarkan pantauan Tribunnews.com (grup SURYAMALANG.COM) di lokasi, dua Panser Anoa itu terparkir di dua lokasi berbeda.

Satu panser terparkir di samping Gedung Utama Kejagung.

Panser lainnya terparkir di samping Gedung Jaksa Agung Bidang Pengawasan (Jamwas).

Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna menegaskan dua Panser Anoa itu bukan karena adanya situasi genting di area Kejagung.

"Tidak ada (situasi genting), memang pengamanan rutin," kata dia.

Ia mengatakan hal itu untuk kepentingan pengamanan Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) yang didalamnya terdapat unsur TNI.

"Ini pengamanan Sekertariat Tim PKH dimana di dalamnya ada unsur TNI kebetulan kantornya ada di Kejagung," kata Anang saat dikonfirmasi, Selasa (5/8/2025).

Sebagian artikel ini tayang di Kompas.com dan Tribunnews.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved