Kota Malang

Alasan Prabowo Tak Masalah dengan Bendera One Piece di HUT RI, Warga Malang Kadung Hapus Mural

Alasan Presiden Prabowo Subianto tak masalah dengan Bendera One Piece berkibar jelang HUT RI ke-80, warga Malang kadung hapus mural.

Tangkap Layar Youtube Warta Kota Production/Youtube Kompas.com
BENDERA ONE PIECE - Presiden RI, Prabowo Subianto (KIRI) menggelar sidang kabinet paripurna ke-8 di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu (6/8/2025). Tampak pemasangan bendera bajak laut dari anime One Piece (KANAN) oleh warga menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI, 17 Agustus beredar dalam beberapa video di TikTok. Prabowo tidak masalah dengan pengibaran bendera One Piece ini alasannya. 

"Enggak ada masalah. Kalau makna kritikan kita sangat terbuka, pemerintah sangat terbuka," ucapnya.

Baca juga: Ramai Fenomena Bendera One Piece, Gubernur Khofifah Masif Bagikan Bendera Merah Putih untuk Warga

Prasetyo menambahkan, pemerintah juga mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibereskan. 

"Kita menyadari kok memang masih banyak pekerjaan rumah. Masih banyak yang harus kita perbaiki," ungkapnya.

Fenomena bendera One Piece, yang semula viral sebagai bentuk kritik sosial terhadap kondisi pemerintahan, kini berubah menjadi sorotan nasional.

Pernyataan pemerintah mencerminkan sikap proporsional: membiarkan ekspresi generasi muda tapi menolak penggantian atau penyejajaran dengan simbol negara.

Warga Malang Hapus Mural

Sementara di Malang, sebuah mural bergambar One Piece tergambar jelas di Jalan Lahor RT 4 RW 4, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing.

Mural tersebut bergambar tulang menyilang lengkap dengan topi jerami bertuliskan Lapendos.

Namun mural itu sengaja dibuat tidak sempurna, karena mata maupun gigi tengkoraknya belum digambar.

Ketua RT setempat, Arianto Sigit mengatakan, mural tersebut dibuat oleh warga seminggu yang lalu bersamaan dengan kerja bakti.

"Anak-anak sini yang gambar, iseng-iseng kreativitas" ujarnya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (6/8/2025).

Baca juga: SOSOK Respati Ardi Wali Kota Solo yang Tak Larang Bendera One Piece, Dulu Blusukan Bareng Gibran

"Dibuatnya seminggu yang lalu, pada waktu kerja bakti menghias gapura sama memasang umbul-umbul, terus iseng-iseng gambar" lanjutnya. 

"Pada awalnya saya pikir hanya tulisan, ternyata digambar mirip One Piece," ungkap Arianto.

Arianto mengaku, tidak ada niatan apapun saat menggambar mural tersebut dan benar-benar murni iseng kreativitas semata.

"Kalau menyinggung salah satu pihak, kayaknya enggak karena ini cerita fiksi sebenarnya, dan film kartun ini sudah lama mulai dari saya kecil sampai dewasa" paparnya. 

"Terkait kata Lapendos yang ada pada gambar mural, itu adalah kata khas sini yang artinya Lahor Penuh Dosa," beber Arianto. 

Baca juga: Tiga Bendera One Piece Diamankan Polisi di Tuban Menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved