SURYAMALANG.com - Presiden kedua Republik Indonesia (RI) Soeharto dikenal sebagai pemimpin yang tegas dan disegani.
Tidak heran jika masa pemerintahanya disebut reim Soeharto.
Banyak kebijakannya yang cukup fenomenal.
Seperti upayanya memberantas aksi premanisme di berbagai daerah dengan cara didata dan ditembaki oleh sniper.
Terlepas dari ketegasannya sebagai seorang pemimpin selama 30 tahun, Seoharto kecil ternyata punya pengalaman tak mengenakkan.
Baca: Inilah Ruang Kerja Presiden Soeharto di Rumah Cendana, Klasik tapi Gunakan Kaca Anti Peluru
Sekali waktu, saat berumur tiga tahun, sepulang dari sawah, Soeharto bermain-main dengan arit.
Namun arit itu terlepas dari tangkainya, sehingga mengenai kaki kanan.
Akibat kejadian itu, kaki kanan Soeharto terluka.
Pengalaman lain menyebut, sekitar usia 5 tahun, ketika ibunya ke pasar, Soeharto ditinggal sendirian di rumah, dan diberi uang logam ½ sen.
Uang logam ½ sen itu dimain-mainkan, bahkan diemut oleh Soeharto, sampai tertelan.
Karena takut, Soeharto menangis lama sekali.
Apalagi ia ditakut-takuti oleh anak-anak lain bahwa uang itu akan menyangkut di dalam perut dan tidak pernah keluar lagi.
Baca: Potret Rumah Keluarga Cendana Terkini, Saksi saat Presiden Soeharto Mundur dari Jabatan
Tidak jelas, apakah kemudian uang itu keluar atau tidak.
Soeharto pun tidak ingat apakah ia berhasil menemukan kembali uang tersebut.
Satu lagi pengalaman tidak menyenangkan, dialami ketika ia bermain bersama seorang saudaranya, Darsono, di depan rumah kakek buyutnya Notosudiro.