5 Kejanggalan Pije Pembakar Mobil Alphard Via Vallen, Mengaku Vianisti Tapi Bawa Jimat

Penulis: Frida Anjani
Editor: Adrianus Adhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret Via Valen dan Pije pelaku pembakaran mobil Via Vallen

Pembakaran ini bermula saat tersangka berusaha menemui Via Vallen di rumahnya.

"Tersangka adalah warga Sumatra Utara yang tinggal di rumah kontrakan di Cikarang. Tersangka bekerja serabutan, jualan celana, kaus, dan sebagainya."

"Dia mengaku jauh-jauh ke Sidoarjo dengan naik truk demi bertemu langsung dengan Via Vallen. Dia fans berat," tandas Sumardji kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (1/7/2020).

Sesampainya di rumah Via Vallen, Pije mengaku mendapat sambutan kurang baik dari orang yang menemuinya.

"Dia ke rumah Via Vallen dua kali, tapi tidak ketemu Via Vallen. Dia hanya ditemui seseorang."

"Tersangka mengaku tersinggung lantaran perkataan orang itu tidak enak didengar, seperti menyebut kotor, lusuh, dan sebagainya."

"Itu pengakuan tersangka," terang Sumardji.

Kemudian tersangka datang lagi ke rumah Via Vallen pada dini hari kemarin.

Tersangka membakar mobil mewah milik Via Vallen yang terparkir di samping rumah.

Tersangka mengaku tidak merencanakan aksi itu. Pembakaran itu dilakukan secara spontan.

Tersangka menyiramkan bensin, kemudian membakar kertas dengan korek api yang dibawanya.

Berita Terkini