Dalam pidatonya itu, pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) itu memberikan pernyataan yang sangat memprihatinkan dan tidak etis.
Hasbullah meminta perwakilan kepala sekolah agar tidak takut kepada siapapun yang mengganggu kepemimpinannya, termasuk teman-teman LSM atau wartawan.
"Katek ganggu kepemimpinanku, ganggu sekolahan ati-ati. Mati awakmu ngkok yo! kepala sekolah semuanya ga usah takut sama LSM, sama siapa, wartawan. ini perwakilan e iki ya. Iki nyoting, grup golongan wartawan LSM sebarin ya. Ojo sampek ganggu dadi mati."
Sontak orasi yang disampaikan Hasbullah itu mendapatkan tepuk tangan para guru dan kepala sekolah yang datang ke Kantor Dispendik Kabupaten Pasuruan untuk menyambut kedatangan.