TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA

KontraS dan Ketua Panpel Arema FC Kompak, Autopsi Kepada Korban Tragedi Kanjuruhan Harus Dilakukan!

Editor: Eko Darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menembakkan gas air mata dalam kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) malam.

"Kalau menghalau agar Aremania tidak masuk ke lapangan kenapa ditembakkan ke pintu evakuasi, kenapa di sana?"

"Di sana itu yang lihat adalah keluarga, anak anak kecil, wanita, yang masih umur belia."

"Mereka bukan suporter murni tapi mereka keluarga."

"Pintunya juga sama, SOP nya juga sama seperti 2018. Ini yang jadi beban saya, tolong Aremania, suporter seluruh Indonesia, marilah bersama sama untuk menegakan kebenaran ini sama sama," jelas Abdul Haris.

Update Google News SURYAMALANG.COM

 

Berita Terkini