Ibadah Haji 2023

Bertemu Jamaah Haji Indonesia Umur 96 Tahun di Selasar Hotel Tayeb, Makkah

Penulis: Galih Lintartika
Editor: Yuli A
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 228 ribu jamaah haji Indonesia, termasuk yang lanjut usia (lansia) siap menjalani puncak haji, Selasa (27/6/2023). Ada 67 ribu lebih lansia yang ikut dalam ibadah haji tahun ini.

Rais Muhammad, salah satunya. Meski usianya 96 tahun, semangatnya masih sangat tinggi. Dia sangat antusias menyambut puncak haji.

SURYAMALANG.COM,  MAKKAH - Sebanyak 228 ribu jamaah haji Indonesia, termasuk yang lanjut usia (lansia) siap menjalani puncak haji, Selasa (27/6/2023). Ada 67 ribu lebih lansia yang ikut dalam ibadah haji tahun ini.


Dari jumlah itu, banyak lansia yang tidak bisa mandiri, harus dibantu oleh jamaah lain untuk beraktivitas selama di tanah suci, baik itu Makkah ataupun Madinah.


Sebagian sisanya, jamaah haji lansia justru memiliki semangat tinggi. Banyak jamaah yang memiliki mobilitas dan masih bisa mandiri selama di sini.


Rais Muhammad, salah satunya. Meski usianya 96 tahun, semangatnya masih sangat tinggi. Dia sangat antusias menyambut puncak haji.


Ditemui Surya di selasar Tayeb Hotel, di Makkah menjelang pemberangkatan ke Arafah, Rais mengaku senang akhirnya waktu wukuf sudah tiba.


Ia mengaku sudah menantikan hal ini sejak lama. Ia bahkan, sudah memimpikan bisa ke Arafah ini sejak muda. “Allhamdulillah senang,” katanya.


Rais mengaku sehat - sehat saja. Dia tidak merasakan apa - apa selalu bahagia. “Hanya kalah di pendengaran saja, sedikit tidak kedengar,” paparnya.


Rais Muhammad tergabung dalam kloter BTH 06 bersama 367 jamaah haji lainnya. Didalamnya, ada 176 lansia atau hampir 50 persen perlu pendampingan.


Ketua Kloter BTH 06 Indra Sabarianto mengakui memang banyak lansia di kloternya. Jumlahnya hampir 176 lansia. Usianya diantara 70 - 90 tahun.


Kendati demikian, ia menyebut lansia - lansia di kloternya tetap semangat dan sehat. Terbukti, hanya dua orang yang kemungkinannya akan disafariwukufkan.


“Sisanya , insyallah akan menjalankan ibadah haji saat puncak haji. Tentu kami akan dampingi dan bantu para lansia ini,” jelasnya.


Termasuk, kata dia, saat proses pengangkutan jamaah hari ini. Ia mengutamakan lansia karena pergerakannya tidak leluasa seperti jamaah yang masih muda.


“Insyallah, lansia-lansia di kloter kami ini sehat dan bahagia semuanya. Mereka sudah siap menjalankan rangkaian haji,” tutup Indra. 

Berita Terkini