SURYAMALANG.COM, - Intip profil Noviana Kurniati pelabrak Rocky Gerung yang kini mengaku dapat ancaman santet hingga pembunuhan.
Dari profil Noviana Kurniati, wanita yang sempat viral di media sosial ini juga kader PDI Perjuangan.
Sementara dari biodata Noviana Kurniati, pelabrak Rocky Gerung itu sedang mencalonkan diri sebagai bacaleg DPRD.
Noviana Kurniati jadi sorotan sejak muncul dalam video viral di Mabes Polri setelah Rocky Gerung klarifikasi terkait kasus penghinaan Presiden Joko Widodo pada Rabu (6/9/2023).
Dalam video, Noviana Kurniati yang berambut pendek memakai kacamata hitam dan berbaju putih melabrak Rocky Gerung .
"Halo apa kabar gimana pertanggung jawabannya," kata Noviana sembari menyalami Rocky Gerung.
"Terus sebagai warga negara?" tanya Noviana lagi.
Baca juga: PKS Jatim Tanggapi Rocky Gerung Soal Transaksi Politik Belum Beres di Koalisi Perubahan
Lalu Noviana terlihat ikut mendorong tapi Rocky Gerung terus berjalan seolah-olah tak mengindahkan.
Setelah video aksinya viral, Noviana mengaku sering mendapat teror berupa ancaman pembunuhan hingga santet.
"Hingga detik ini teror dari beberapa orang yang tidak dikenal masih terus terjadi kepada saya," ucap Noviana Kurniati saat wawancara khusus dengan Tribunjabar.id (grup Suryamalang) Sabtu (9/9/2023).
Aksi teror yang ditujukan kepadanya berupa pesan singkat melalui whatsapp, hingga fisik, serta ancaman pembunuhan.
"Kalau dua hari kemarin pesan singkat handphone saya bisa mencapai ribuan dalam waktu hitungan detik" ujarnya.
"Saya juga sempat diserempet sehingga mengalami luka memar, juga mengancam akan membutuh hingga menyantet saya," kata Noviana.
Menurut Noviana, aksi teror yang dilakukan orang tidak dikenal tersebut merupakan sesuatu upaya untuk melemahkan dirinya.
"Saya anggap teror itu sebagai bentuk untuk melemahkan dan nyerang psikis saya" ungkapnya.
"Tetapi hingga kini saya masih sehat secara fisik atau pun mental dan akan tetap mengawal kasus Rocky Gerung," imbuh Noviana.
Noviana menambahkan, ia bersama sejumlah rekan-rekannya akan terus menggelar aksi supaya Rocky Gerung dapat ditangkap dan dihukum akibat perbuatannya.
Lantas siapa sebenarnya profil Noviana Kurniati?
Noviana Kurniati ternyata anggota dari Gerakan Nasional Tangkap Rocky Gerung asal Jakarta.
Selain itu, Noviana Kurniati juga kader PDI Perjuangan.
Hal itu tampak dari beberapa unggahan Facebook pribadinya.
Selain itu, Noviana Kurniati kini sedang mencalonkan diri sebagai bacaleg DPRD Kab Cianjur Dapil 3 Pacet, Cipanas, Sukaresmi, Cikalong Kulon.
Di media sosialnya, Noviana juga kerap menggunggah video yang menarasikan untuk menangkap Rocky Gerung.
Noviana lulusan Ilmu Komunikasi dari Institut Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Jakarta angkatan tahun 2013.
Saat ini, Noviana tergabung dalam organisasi Solidaritas Merah Putih (SOLMET) sebagai Wasekjen.
Baca juga: Respon Jokowi Terkait Dugaan Penghinaan yang Dilakukan Rocky Gerung : Itu Hal Kecil, Saya Kerja Saja
Artikel TribunJabar.id 'Noviana Kurniati Pelabrak Rocky Gerung Mengaku Diancam Dibunuh'.
Beberapa waktu lalu, Noviana bahkan menggelar aksi bela negara untuk menangkap dan mengadili Rocky Gerung karena dugaan penghinaan kepada Jokowi.
Sementara Rocky Gerung rampung menjalani klarifikasi di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (6/9/2023) sore.
Dilansir dari Warta Kota, Rocky Gerung diperiksa kurang lebih enam jam terkait dugaan penyebaran hoaks dan fitnah.
Saat keluar dari ruang pemeriksaan, wajah Rocky Gerung tampak kelelahan dan mengaku klarifikasi hari ini dicecar sebanyak 40 pertanyaan.
"Empat puluh pertanyaan, ya seputar kasus itu," kata Rocky Gerung kepada wartawan, Rabu.
Kendati demikian, proses klarifikasi belum selesai sepenuhnya.
Rocky Gerung mengungkap akan kembali hadir ke Bareskrim, Rabu (13/9/2023) pekan depan.
"Rabu depan dilanjutkan karena 40 kayaknya masih kurang," ucapnya.
"(Saya bakal) hadir, karena mesti saya jawab," sambung Rocky Gerung.
Di sisi lain, Haris Azhar yang mendampingi Rocky Gerung mengatakan pertanyaan yang diberikan terkait kapasitas dan alasan di balik argumentasi Rocky.
"Tadi pertanyaannya masih di seputar soal kapasitas dan juga alasan-alasan di balik argumentasi yang belum ke soal ba****an, t***l, itu belum," ucap Haris.
"Masih menuju ke sana, tetapi tadi sebelum ke sana pun, pak Rocky sudah menjelaskan banyak hal tulang belulang, argumentasi yang akan nanti sampai ke soal ba****an, t***l," lanjutnya.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com
(TribunJabar|Fauzi Noviandi)