SURYAMALANG.COM, NGANJUK - Seorang kakek berinisial SJ (66), warga Desa Kedungrejo, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk ngamuk dan beraksi brutal.
Ia tega menganiaya kekasihnya sendiri dengan asbak kayu dan pecahan bata hingga terluka cukup parah.
Aksi tersebut dilakukan lantaran SJ muak dengan sikap korban.
Kini, SJ harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Personel Polres Nganjuk telah meringkus dan menjebloskan tersangka ke hotel prodeo.
Baca juga: Rebutan Purel di Warung Miras, Pria Lamongan Bikin Dahi Temannya Pecah, Endingnya Ditangkap Polisi
Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso, mengatakan peristiwa itu berawal saat korban, BS (51), mendatangi warung karaoke milik SJ.
Tak lama, BS mendapat ajakan dari SJ untuk mendampingi temannya bernyanyi.
"BS mengiyakan ajakan tersebut."
"BS menemani teman pelaku bernyanyi beberapa jam," katanya kepada SURYAMALANG.COM, Senin (4/8/2025).
Tuntas menemani berkaraoke ria, BS pun menagih komisi kepada teman pelaku.
Sebab, korban merasa statusnya bekerja sebagai jasa pemandu lagu alias Purel.
Kabar korban meminta bayaran akhirnya sampai di telinga SJ.
Seketika SJ naik darah.
SJ mungkin bermaksud menjamu temannya dengan berkaraoke gratis di warung miliknya.
Termasuk tak ada biaya untuk pemandu lagu.