Fasilitas Publik Malang Raya

Halte Buah Apel di Kota Batu Dibongkar, Dinilai Sudah Tak Memiliki Fungsi

Halte buah dan sayur ikonik di Kota Batu yang dibangun sekitar tahun 2014 pada masa kepemimpinan Wali Kota Eddy Rumpoko itu beberapa sudah dirobohkan

Penulis: Dya Ayu | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/DYA AYU
MANGKRAK - Penampakan halte buah Apel di Jalan Ir Soekarno Kota Batu yang terlihat kotor, Selasa (9/9/2025) 

SURYAMALANG.COM, BATU - Ketika datang ke Kota Batu wisatawan pasti disuguhkan dengan pemandangan halte-halte berbentuk buah dan sayuran yang dulunya menambah keindahan kota.

Halte buah dan sayur ikonik di Kota Batu yang dibangun sekitar tahun 2014 pada masa kepemimpinan Wali Kota Eddy Rumpoko itu beberapa kini sudah dirobohkan karena dinilai sudah tak memiliki fungsi serta justru menambah kesan kumuh dan kotor.

Selain itu adanya halte tersebut juga dinilai mengganggu pejalan kaki karena berdiri di atas trotoar.

Untuk itu Pemkot Batu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) akan menyulap bekas halte-halte itu menjadi trotoar yang nantinya dapat mempermudah laju langkah para pejalan kaki ataupun masyarakat yang berolahraga.

“Ya, setelah mempertimbangkan beberapa hal termasuk hasil kajian teknis, halte-halte tersebut kami bongkar,” kata Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat kepada Suryamalang.com, Selasa (9/9/2025).

Nantinya tidak hanya pembongkaran halte, Pemkot Batu juga akan memperbaiki trotoar dan drainase bekas adanya halte.

“Kami ingin membuat trotoar yang nyaman dan menarik. Apalagi sekarang banyak yang hobi lari,” jelasnya. 

Untuk mewujudkan proyek perbaikan itu anggaran yang disiapkan sebesar Rp 22 miliar dengan target selesai di bulan November mendatang.

Lokasi halte-halte yang dibongkar yakni yang berada di Jalan Sultan Agung, Jalan Agus Salim,  Jalan Brantas, Jalan Beji dan Jalan Trunojoyo.(myu)

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved