Kota Batu

Siswa SMP IT Insan Permata Malang Tanam Pohon dan Bersihkan Sampah di Gunung Bokong Kota Batu

Siswa SMP IT Insan Permata Malang Tanam Pohon dan Bersihkan Sampah di Gunung Bokong Kota Batu

Penulis: Purwanto | Editor: Eko Darmoko
IST
NAIK GUNUNG - Para siswa Sekolah Islam Terpadu (IT) Insan Permata Malang membawa bibit pohon untuk ditanam saat perjalanan menuju puncak Gunung Bokong di Dusun Toyomerto, Desa Pesanggrahan, Kota Batu, Sabtu (1/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Siswa Sekolah Islam Terpadu (IT) Insan Permata Malang mendaki Gunung Bokong di Dusun Toyomerto, Desa Pesanggrahan, Kota Batu
  • Tidak sekadar mendaki, mereka juga melakukan bersih-bersih gunung, memunguti sampah di jalur pendakian

SURYAMALANG.COM, MALANG - Sebanyak 10 siswa dari SMP Islam Terpadu (IT) Insan Permata Malang melakukan perjalanan menuju puncak Gunung Bokong di Dusun Toyomerto, Desa Pesanggrahan, Kota Batu, Sabtu (1/11/2025).

Tidak hanya mendaki gunung, mereka melakukan penanaman pohon serta membersihkan sampah yang ada di sepanjang rute pendakian.

Berangkat tepat pukul 7.00 pagi, Fathan dan kawan-kawan membawa sejumlah kantong sampah serta membawa bibit tanaman untuk ditanam.

Kegiatan tersebut merupakan yang pertama sebagai pengalaman mendaki gunung yang penuh makna.

“Ini pertama kali kami mendaki bersama, dan menjadi pengalaman berharga," terang Fathan kepada SURYAMALANG.COM.

Ia bercerita pengalaman mengambil sampah bekas para pendaki yang tercecer di jalan.

Baca juga: Rest Area Bromo III Dibiarkan Mangkrak, Listrik Terancam Diputus PLN Karena Tak Mampu Bayar Tagihan

"Banyak sampah botol minuman mineral, selebihnya sampah kemasan plastik dari snack, sendok dan sedotan plastik," jelasnya.

Siswa kelas 9 SMP IT Insan Permata Malang bilang jika tujuan utamanya yakni menjaga konservasi di area hutan pegunungan.

"Ide awalnya kami ingin mendaki gunung untuk pertama kali tidak asal mendaki tapi menjaga konservasi di area hutan pegunungan," tambahnya.

Fathan dan teman-tamannya berhasil mengumpulkan sampah kurang lebih 5 Kg di sepanjang perjalanan mendaki gunung dengan ketinggian 1.746 mdpl itu.

"Kami juga senang tadi diberi bibit pohon oleh Perhutani untuk ditanam. Bibit pohon kesek katanya flora endemik Gunung Bokong," katanya dengan gembira.

Sementara itu para siswa juga mendapat sambutan hangat dari Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Ahmad Syaifudin.

Ahmad Syaifudin menilai bahwa semangat para siswa SMP IT Insan Permata menjadi contoh nyata generasi muda yang peduli terhadap konservasi lingkungan.

“Kami bangga melihat semangat anak-anak SMP yang peduli dengan Gunung Bokong," terang Ahmad Syaifudin.

"Biasanya pendaki hanya fokus mencari kesenangan, tapi mereka berbeda, datang untuk menanam dan membersihkan sampah,” kata Gus Udin sapaan akrabnya.

"Sebagai bentuk dukungan, kami memberikan 15 bibit pohon kesek (Dodonaea viscosa) ini flora endemik Gunung Bokong untuk ditanam para siswa di sepanjang jalur pendakian," tambahnya.

Dukungan juga disampaikan Asper Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pujon, Agung Wicaksono.

Ia berharap aksi penghijauan dan patroli sampah ini bisa menjadi inspirasi bagi pelajar lainnya.

“Terima kasih sudah peduli terhadap hutan. Kami senang memiliki sahabat baru dalam upaya konservasi. Semoga semangat mereka bisa ditiru oleh sekolah-sekolah lain,” tutur Agung.

Usai melakukan pendakian dan membersihkan sampah, para siswa melakukan evaluasi pada Minggu (2/11/2025).

Mereka membawa sampah dan hasil perjalanan mereka ke Perhutani untuk dilakukan diskusi. 

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved