Jalan Rusak Tak Ada Perhatian Pemerintah, Warga Kaki Gunung Argopuro Situbondo Rogoh Kocek Sendiri

Ringkasan Berita:

• Warga lereng Gunung Argopuro di Dusun Plampang, Desa Alastengah, Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, memperbaiki jalan yang rusak
• Akses jalan diperbaiki menggunakan biaya patungan atau swadaya masyarakat, karena kondisi jalan rusak dan rawan serta membahayakan pengguna

SURYAMALANG.COM, SITUBONDO - Warga Dusun Plampang, Desa Alastengah, Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, memperbaiki jalan yang rusak.

Akses jalan diperbaiki menggunakan biaya patungan atau swadaya masyarakat, karena kondisi jalan rusak dan rawan serta membahayakan pengguna.

Aksi solidaritas warga yang berada di lereng Gunung Argopuro ini, mendapat perhatian khusus Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo.

Bupati mengajak Plt Dinas PUPR dan Kabid Bina Marga mendatangi jalan desa sepanjang 400 meter yang diperbaiki.

Seorang warga bernama Saleh mengatakan, jalan tersebut kondisinya rusak parah.

"Yang sudah dikerjakan dan diperbaiki sekitar 400 meter," ujarnya kepada SURYAMALANG.COM.

Baca juga: Kapolsek Arjasa AKP Kusmiani Meninggal Dunia Setelah Mobilnya Menabrak Pohon di Pantura Situbondo

Ia berharap ada pehatian dan kelanjutan untuk perbaikan jalan itu dari Pemkab Situbondo.

"Ya ini dikerjakan sendiri oleh masyarakat," katanya.

Untuk memperbaiki akses jalan yang rusak itu, kata Saleh, anggaran yang dihabiskan mencapai sekitar sebesar Rp 20 juta.

"Ini masih jalan di RT 7 dan RT 9, tapi masih ada di RT lain yang rusak dan belum diperbaiki," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Alastengah, Sukri mengatakan, untuk perbaikan jalan di Dusun Plampang ini tidak ada anggarannya di tahun ini.

"Insya Allah dianggaran perubahan kita anggarkan," kata Kades Sukri.

Menurutnya, pihaknya desa telah memberikan bantuan dalam kegiatan perbaikan jalan oleh warga tersebut.

"Kita juga menyumbang pasir dan molen," ujarmya.

Dikonfimasi terpisah, Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo menyampaikan pihaknya terima kasih adanya informasi ini dari masyarakat.

"Ini kan di desa yang ada di salah satu ujung di atas gunung, memang tahun ini ada anggaran sebesar Rp 1 miliar," kata Mas Bupati Rio usai berdialog bersama warga.

"Ini tidak hanya satu tempat, tapi ya itulah respons masyarakat dengan urunan. Karena ini sudah menjadi kebiasaan masyarakat," ujarnya.

Menurutnya, pihaknya sudah menegaskan bahwa untuk perbaikan jalan itu bukan urusan warga.

"Apapun itu, saya ucapkan terima kasih, tapi yang namanya pembangunan partisipasi masyarakat itu boleh," ucapnya.

Karena wilayah ini kawasan kopi dan alpukat, maka pihaknya akan mengupayakan di tahun depan untuk adanya perbaikan akses jalanya.

"Makanya  kehidupan masyarakat di sini sangat bagus dan relatif ok," pungkasnya.