Malang
Tes TKA di SMAN 6 Malang Sempat Terganggu, Kemendikbud Pastikan Evaluasi Menyeluruh
Baik Kemendikbudristek maupun Dindik Jatim menyatakan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan TKA tahun ini untuk penyempurnaan
Penulis: sulvi sofiana | Editor: Dyan Rekohadi
“Kita sudah siapkan dua model pelaksanaan, yaitu online penuh dan semi-online. Jadi kalau jaringan terganggu, sekolah bisa unduh soal lebih dulu, dikerjakan secara offline, lalu hasilnya dikirim kembali ke sistem,” jelas Aries.
Selain itu, waktu pengerjaan yang sempat terhenti akibat hujan lebat atau pemadaman juga diperhitungkan agar tidak merugikan siswa.
“Insiden sempat terjadi di wilayah Malang Raya dan Madura karena hujan lebat, tetapi tidak berlangsung lama. Semua sudah diantisipasi dengan baik,” imbuhnya.
Aries memastikan seluruh peserta yang terdampak kendala teknis, termasuk listrik padam atau hujan lebat di Malang Raya dan Madura, akan mendapatkan jadwal ujian pengganti tanpa mengurangi hak mereka.
Lebih dari 390 ribu peserta dari SMA, SMK, MA, dan PKBM di seluruh Jawa Timur mengikuti TKA tahun ini.
Aries optimistis pelaksanaan TKA akan turut menjaga reputasi Jawa Timur sebagai provinsi dengan tingkat kelulusan dan penerimaan tertinggi di perguruan tinggi negeri.
“Sejak 2021 hingga 2025, Jawa Timur selalu menjadi yang tertinggi dalam penerimaan mahasiswa baru, baik jalur reguler maupun KIP Kuliah. Semangat siswa, guru, dan orang tua luar biasa,” ujarnya.
Pelaksanaan TKA gelombang kedua di Jawa Timur dijadwalkan berlangsung hingga akhir pekan ini, mencakup juga peserta dari program kejar paket C dan PKBM.
Evaluasi dan penyempurnaan sistem akan terus dilakukan menjelang gelombang ketiga dan ujian susulan mendatang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Kepala-Dinas-Pendidikan-Jawa-Timur-pelaksanaan-TKA.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.