DPD Apersi Jatim: Masih Banyak Kabupaten/Kota di Jatim Belum Realisasikan Penggratisan BPHTP dan PBG

Ringkasan Berita:

• Apersi berulang tahun yang ke-27 pada Jumat 15 November 2025
• Apersi Jatim berharap, pemerintah segera merealisasikan penggratisan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) untuk MBR

SURYAMALANG.COM, MALANG - Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) berulang tahun yang ke-27 pada Jumat 15 November 2025.

Meski begitu, sejumlah harapan untuk membangun rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), khususnya di Jawa Timur, belum seratus persen.

Ketua DPD Apersi Jatim, Makhrus Sholeh, berharap agar pemerintah segera merealisasikan penggratisan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) untuk MBR.

"Iya kami kemarin berulangtahun ke-27, kami melakukan zoom dengan teman-teman seluruh Indonesia dan Pak Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) ikut hadir," terang Makhrus kepada SURYAMALANG.COM, Senin (17/11/2025).

"Pak Ara berpesan kepada kami untul bangun rumah yang bagus,yang layak karena ini program untuk membantu masyarakat memiliki rumah yang jadi Program Bapak Presiden," tambahnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Malang-Kota Batu Hari Ini Senin 17 November: Waspada Hujan Petir Lebih Dingin

Pihaknya bilang, jika realisasi penggratisan BPHTB dan PBG untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sesuai dengan SKB 3 Menteri masih banyak yang belum terlaksana.

"Cuma menurut saya BPHTB dan PBG banyak daerah kota dan kabupaten belum respon cepat," katanya.

"Yang sudah jalan dengan baik baru Kota Malang, Jember, Lumajang, Tulungagung dan Kediri Kota," tambahnya.

Saat ini Berdasarkan data BP Tapera, periode 2022 hingga 14 November 2025, Apersi menyalurkan 219.631 rumah subsidi dengan nilai KPR FLPP sekitar Rp 26,3 triliun.

Penyaluran ini tersebar di 5.416 perumahan di 311 Kabupaten dan Kota.

Untuk Jatim, Bos Turen Indah Group itu bilang, sudah 11 ribu rumah yang dibangun hingga awal November 2025.

"Iya Alhamdulillah saat sudah 11 ribu lebih yang kita bangun data per awal November 2025," jelasnya.

"Kami berharap agar pemerintah di Jatim yang belum merealisasikan agar dapat memanfaatkan peluang ini," tambahnya.

Makhrus berharap, dengan HUT ke-27 Apersi ini semua pihak dapat membantu warga mendapatkan rumah yang layak.

"Harapan kami tentu yang terbaik untuk masyarakat."

"Sinergi semua elemen baik pemerintah maupun pihak swasta dapat merealisasikan warga mendapatkan rumah layak huni yang murah dan berkualitas," harapnya.