UPDATE BLT Kesra Rp900 Ribu November 2025: Purbaya Percepat Penyaluran, Cek Nama di Situs Kemensos

Update BLT Kesra Rp900 ribu bakal cair bulan November 2025: Menkeu Purbaya percepat penyaluran, cek nama di situs Kemensos.

|
Kemenkeu/Biro KLI-Zalfa'Dhiaulhaq/Tribunnews.com/Irwan Rismawan
BLT KESRA 2025 - Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa (KIRI) buka suara soal perbandingan kebijakannya dengan eks Menkeu Sri Mulyani dalam mengelola keuangan negara. Ilustrasi uang kertas pecahan seratus ribu (KANAN). Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) atau BLT Kesejahteraan Rakyat (Kesra) senilai Rp900 ribu akan segera cair di bulan November 2025. Purbaya juga menjelaskan update pencairan BLT Kesra, dan perkiraan waktu penyaluran bantuan. 

1. Buka laman cekbansos.kemensos.go.id melalui peramban internet. Pastikan koneksi internet stabil untuk memperlancar proses pencarian data.

2. Pilih wilayah domisili secara lengkap mulai dari provinsi, kabupaten atau kota, kecamatan, hingga desa atau kelurahan sesuai alamat yang terdaftar di KTP.

3. Masukkan nama lengkap sesuai yang tertera di Kartu Tanda Penduduk tanpa menggunakan gelar atau singkatan.

4. Ketik kode captcha yang tampil di layar untuk proses verifikasi keamanan data.

5. Klik tombol "Cari Data" untuk memproses pencarian informasi kepesertaan.

Baca juga: LINK Cek Penerima BLT Kesejahteraan Rakyat Sebesar Rp 900 Ribu, Cair Mulai 20 Oktober 20245

Sistem akan menampilkan hasil pencarian berisi status kepesertaan dan jenis bantuan yang diterima apabila nama pemohon terdaftar sebagai penerima BLT Kesra.

Jika nama tidak muncul dalam hasil pencarian, kemungkinan data pemohon tidak masuk dalam kategori Desil 1 hingga 4 atau belum terdaftar dalam basis data DTSEN Kemensos.

Masyarakat yang merasa berhak menerima bantuan namun tidak terdaftar dapat melakukan pengaduan melalui kanal resmi Kemensos atau mengajukan pembaruan data kepada dinas sosial setempat.

Sistem Digital untuk Penyaluran BLT Kesra

Untuk menerima BLT Kesra, masyarakat pun kini tak perlu lagi antre berjam-jam di kantor pos. 

Pemerintah menerapkan sistem digital yang membuat proses penyaluran bantuan lebih cepat, aman, dan manusiawi.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid mengatakan, langkah ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam memberikan kemudahan kepada para penerima bantuan serta memastikan BLT tersalurkan tepat sasaran, termasuk ke wilayah terpencil.

“Sekarang penerima bansos tidak harus antre mengular karena sudah menggunakan sistem undangan, dan pelayanannya pun cepat,” ujar Meutya di Badung, Bali, Minggu (2/11/2025) mengutip laman Kementerian Komunikasi Digital (Kemkomdigi).

Menurut Meutya, pemerintah memastikan setiap keluarga penerima manfaat mendapatkan haknya. 

Bahkan, bagi penerima yang tidak bisa datang ke lokasi pembagian, bantuan akan diantar langsung ke rumah.

“Tidak boleh ada satu pun yang tidak sampai kepada keluarga penerima manfaat. Termasuk tadi kalau orangnya tidak dapat hadir karena satu dan lain hal, bantuan akan diantar sampai ke rumahnya langsung,” tegas Meutya.

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved