Faisal LSM Pelapor Pungli Bantah Dulu Murid Rasnal, Guru yang Dibela Prabowo, Bukan Alumni SMAN 1
Faisal LSM pelapor pungli bantah dulu murid Rasnal, guru yang dibela Prabowo sempat dipecat, bukan alumni SMAN 1 Luwu Utara, Sulsel.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Terkait informasi tersebut, Faisal Tanjung membantah pernah menempuh pendidikan di SMAN 1 Luwu Utara, apalagi jadi murid Rasnal.
“Saya tidak pernah sekolah di SMA 1 Luwu Utara. Itu hoaks,” katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (15/11/2025) melansir Tribun-Timur.com (grup suryamalang).
Faisal memastikan dirinya adalah lulusan MAS Ma`arif Darussalam, Kecamatan Mappadeceng, Luwu Utara, pada tahun 2012.
Baca juga: Kronologi Lengkap 2 Guru Dipenjara dan Dipecat Gegara Bantu Guru Honorer, Viral Dibantu Prabowo
Kemudian Faisal melanjutkan pendidikan tinggi di Palopo pada tahun 2013.
Terpisah, guru SMAN 1 Luwu Utara, Isnandar juga membenarkan nama Faisal Tanjung tidak terdaftar sebagai alumni sekolah tersebut setelah dilakukan penelusuran data.
"Bukan. Faisal bukan alumni SMAN 1 Lutra. Kami sudah cari namanya di data sekolah, tidak ditemukan namanya," ungkap Isnandar.
Isnandar menambahkan, teman-teman guru di grup telah mencari nama Faisal di absen sekolah dan tidak ditemukan.
"Hampir pasti bukan, karena saya sejak 2003 mengajar di SMAN 1 Lutra. Kalau 2012, pasti saya ingat," tegasnya.
Alasan Faisal Melapor
Faisal mengusut kasus ini setelah mendapat keterangan dari F salah satu siswa SMAN 1 Luwu Utara.
"Kenapa bisa muncul masalah, karena ada salah satu siswa bernama F, notabenenya dia sering bergaul dengan LSM. Nah dia sampaikanlah, ke Faisal Tanjung," bebernya.
Selain itu, Faisal juga menerima bukti berupa pesan dari salah satu guru yang meminta siswa segera melunasi dana komite sebelum pembagian rapor.
“Ada pesan di grup kelas XII Mipa 1 waktu itu. Gurunya mengingatkan siswa untuk bayar komite sebelum pembagian rapor. Di chat itu seolah-olah pembagian rapor tidak berjalan lancar kalau komite tidak dibayar,” kata Faisal.
Baca juga: Alasan Guru Honorer Banting Nasi Kotak dari Disdik Berujung Dipecat, Emosi Meledak di Depan Siswa
Faisal kemudian mendatangi rumah Abdul Muis untuk meminta penjelasan secara langsung.
“Saya datangi Pak Muis untuk menanyakan hal itu. Dia bilang itu sumbangan, bukan pungutan. Saya tanya, kalau sumbangan kenapa dipatok Rp 20.000 per siswa? dia jawab itu hasil kesepakatan orang tua,” ucapnya.
“Setahu saya, sumbangan itu diperbolehkan, tapi dalam bentuk barang, bukan uang dengan nominal tertentu,” tambahnya.
SMAN 1 Luwu Utara
guru dipecat gegara bantu guru honorer
guru dipenjara gegara bantu guru honorer
guru dipecat
Rasnal
Abdul Muis
Prabowo Subianto
guru korban kriminalisasi
SURYAMALANG.COM
| Sikap Purbaya Mengendur Soal Whoosh: Tolak Bayar Utang Tapi Ikut Kata Presiden, Tercium Rocky Gerung |
|
|---|
| Buntut Guru Viral Banting Nasi Kotak, Dugaan Pungutan Ratusan Juta di SD Terbongkar, Wali Murid Demo |
|
|---|
| 3 Kelemahan Fatal Timnas Indonesia U22 Dibantai Mali 0-3: Ivar Jenner Dipuji, Lawan Ngaku Kerepotan |
|
|---|
| Prakiraan Cuaca Malang-Kota Batu Hari Ini Minggu 16 November 2025: Dominan Hujan Sedikit Berawan |
|
|---|
| Berita Arema FC Hari Ini Populer: Laga Hidup-Mati Eduardo Perez, Singo Edan Gak Kalah Modal ke GBT |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Faisal-LSM-Pelapor-Pungli-Bantah-Dulu-Murid-Rasnal-Guru-yang-Dibela-Prabowo-Bukan-Alumni-SMAN-1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.