Terpopuler Kemarin

3 Fakta Komunitas Tukar Suami Istri, Bagaimana Mereka Berkumpul hingga Nasib Pasangan yang Ditangkap

Anggota komunitas ini sengaja melakukan pertemuan dan pesta seks dengan saling bertukar pasangan.

Editor: Insani Ursha Jannati
Nova
Ilustrasi Korban Pelecehan Seksual 

Barung menuturkan, swinger itu teryata nyata ada di tengah masyarakat.

"Ini sebuah fenomena yang ada sekarang ini. Sungguh memprihatinkan dan ada komunitsnya," terang Barung.

Mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) ini menuturkan, saat ini penyidik terus mengembangkan kasus swinger ini.

( BERITA TERKAIT - Komunitas Tukar Pasangan Suami Istri Terungkap, Biasa Pesta Seks di Hotel di Malang dan Tretes )

Grup WhatsApp dengan nama sparkling sudah bubar, anggota grup pada keluar.

Semoga mereka tak buat grup baru komunitas swinger lain.

"Penegakan hukum harus dilakukan, ternyata swinger ada di Jatim dan merupakan aktivitas seks menyimpang," ucap Barung.

( BERITA TERKAIT - Komunitas Tukar Pasangan Suami Istri Anggotanya Se Jatim, Ternyata Begini Cara Merangkul Anggota )

Barung meminta, penindakan hukum atas prilaku swinger terus dilakukan polisi.

Tapi peran serta masyarakat untuk menjaga supaya tak ada ptilaku seks menyimpang tetap harus dilakukan.

"Ini tak sesuai norma agama, etika dan sosial, tapi nyata ada. Semga tak ada lagi fenomena swinger di masyarakat," harap Barung.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved