Surabaya
Libatkan Pembeli dan Bidan dari Bali, Pria Asal Sidoarjo Ini Jual Bayi Seharga Rp 22 Juta
Anak adalah amanah. Tapi, pria asal Sidoarjo ini malah memperdagangkan anak. Kejahatan ini melibatkan orang dari Bali.
Dia menawarkan konsultasi melalui akun Instagram, dan dilanjutkan di WA.
Ada sekitar 600 akun yang mengikuti perkembangan postingan akun konsultasi hati tersebut.
“Pemilik akun Instagram membuat tulisan beberapa point, seperti merawat anak lahir di luar nikah, kehamilan yang tidak dikendaki ibu, dan anak terlantar,” kata Sudamiran.
( Baca juga : Jadwal Liga Champions Malam Ini, MU Vs Juventus, Barcelona Akan Menjamu Inter Milan )
Modus itu digunakan agar bayi-bayi tersebut tidak digugurkan dan terlantar.
“Dia juga browsing siapa yang mau mengadopsi anak,” kata Sudamiran.
Dari beberapa follower, Larisa menawarkan bayinya lantaran tidak bisa merawat.
Kemudian Alton mengajak Larisa bertemu di Bungurasih, Sidoarjo.
( Baca juga : Marsha Aruan Curhat Rasanya Dicium Raffi di Film Kesempatan Keduda: Serem!, Lalu Noleh ke Gigi )
Kemudian bayi berusia 11 bulan tersebut diserahkan ke Alton, dan dibawa ke Bali untuk bertemu Nyoman Sirait, dan Ketut Sukawati.
Alton ditangkap polisi karena diduga menjual bayi seharga Rp 22 juta.
Dari harga tersebut, Alton mendapat Rp 2,5 juta.
Sedangkan bidan mendapat bagian sebesar Rp 5 juta.
( Baca juga : Digeledah KPK, Bupati Malang Rendra Kresna Resmi Mengundurkan Diri dari Jabatan Ketua DPW Nasdem )
“Uang tersebut dari adopter bayi,” kata Sudamiran.
“Kami masih kembangkan kasus ini,” imbuhnya.