Malang Raya

Ada Kasus Asusila Guru BK pada Murid, Inspektorat Kabupaten Malang Beri Pesan ke Guru SMPN 4

Pihak Sekolah diminta menjaga motivasi anak peserta didik jelang ujian semester yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: Dyan Rekohadi

Polisi kini masih terus melakukan penyelidikan, termasuk mengumpulkan barang bukti.

"Sudah kami terima laporannya dan sudah ditindaklanjuti. Sekarang ini, kami masih menyelidiki keberadaan pelakunya," beber Andaru.

Andaru menambahkan, anak-anak yang menemukan atau menjadi korban kekerasan fisik atau kekerasan seksual bisa melapor ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Malang.

“Saya mengimbau anak-anak untuk berani bicara. Utarakan apa yang menjadi keraguanmu.”

“Ketika ayahmu, pamanmu, atau saudaramu sudah bertingkah abusive baik kekerasan atau seksual, laporkan langsung,” kata Andaru.

Mantan Kasatreskrim Polres Gresik menegaskan pihaknya akan selalu hadir memberi perlindungan kepada anak-anak

Kami hadir untuk melindungi. Kami berharap tidak ada lagi anak-anak menjadi korban kekerasan dan korban kekerasan seksual,” harap Andaru.

Berdasarkan informasi yang didapat, modus operandi CH memperdayai muridnya adalah ia sedang mengadakan penelitian untuk keperluan lanjutan pendidikan S3.

Sebelum melancarkan aksinya, CH meminta para korban untuk bersumpah dihadapan kitab suci.

Lewat sumpah itu, CH mengatakan kepada masing-masing korbannya agar tidak memberitahu siapapun.

Para korban yang sudah disumpah pun hanya bisa pasrah.

Lalu, CH menutup pintu dan selambu ruang BK.

Selanjutnya CH diketahui menyuruh siswanya melepas celana. Kemudian CH melakukan tindakan tak senonoh hingga siswany mengeluarkan sperma.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved