Berita Malang
Wakil Wali Kota Malang Minta Ada Event Khusus di Pasar Sawojajar, untuk Buat Ekosistem Pasar Baik
Bung Edi meminta agar di Pasar Sawojajar ini dibuatkan ruang yang direncanakan sekreatif mungkin untuk meramaikan Pasar Sawojajar.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, KEDUNGKANDANG - Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko mengunjungi Pasar Sawojajar pada Selasa (28/1/2020).
Kunjungan tersebut dalam rangka mengecek kondisi insfratruktur Pasar Sawojajar pasca direvitalisasi pada tahun 2019 lalu.
Pria yang akrab disapa Bung Edi juga sesekali bercengkrama dengan para pedagang.
• Proyek Pasar Sayur Tahap Kedua Resmi Diserahkan ke Pemkot Batu, Peresmian di Pertengahan Februari
• Viral Seorang Pria Diduga Pengidap Virus Corona di RSSA Malang Setelah dari Hongkong, Ternyata
• Arema FC, Persebaya & Tim Liga 1 Jatim Lain Akan Gelar Trofeo Jelang Liga 1 2020, Ada Tim Undangan
Mereka terlihat antusias dengan kedatangan orang nomor dua di Kota Malang itu.
"Ya senenglah dikunjungi bapak wawali. Apalagi pasar kondisinya saat ini bersih," ucap salah seorang pedagang sayur mayur, Mujila Nur Baiti
Selain itu, dalam kunjungan tersebut, pedagang juga berterima kasih kepada Pemerintah Kota Malang karena telah membangun Pasar Sawojajar.
Pedagang juga berharap usai direvitalisasi ini Pasar Sawojajar semakin ramai dikunjungi oleh para pembeli.
Agar nantinya ada peningkatan penjualan yang dirasakan oleh pedagang pasca direvitalisasinya Pasar Sawojajar.
"Tadi saya bertanya secara langsung kepada pedagang. Pedagang menyatakan Alhamdulillah bersyukur pasarnya sudah bersih. Yang kedua kepada pembeli, pembeli juga merasa puas, merasa senang karena bisa berbelanja dengan tenang, tidak becek, tidak banjir, sirkulasi udaranya juga bagus," ucap Sofyan Edi Jarwoko dalam rilis, Selasa (28/1/2020).
Untuk itu, pria yang akrab disapa Bung Edi itu akan menampung semua masukan-masukan yang telah diucapkan oleh para pedagang.
Dia juga meminta agar di Pasar Sawojajar ini dibuatkan ruang yang direncanakan sekreatif mungkin untuk meramaikan Pasar Sawojajar.
"Mestinya harus ada event yang event itu mesti harus beda dengan jenis dagangan yang ada dipasar tradisional yang ada di bawah, sehingga menjadi destinasi, tidak saja daripada warga masyarakat yang ada di Sawojajar, tetapi juga komunitas-komunitas yang ada disekitarnya," ujarnya.
Selanjutnya, Bung Edi mengajak pedagang untuk bersama-sama membangun ekosistem pasar Sawojajar yang lebih baik.
Seperti merencanakan dan menyusun sebuah kajian yang bentuknya dapat memberikan manfaat untuk pedagang dan masyarakat.
"Tentu ini butuh waktu untuk merencanakan, untuk menyusun sebuah kajian, tapi Insya Allah itu sudah berjalan, tinggal nanti kita putuskan bersama-sama dipergunakan dan dipakai untuk apa. Saya kira ini adalah bentuk nyata bahwa pembangunan dan rehabilitasi terasa manfaatnya," ujarnya.