Menteri Pariwisata Segera Siapkan Pedoman Khusus 'New Normal', Saat Sektor Wisata Kembali Dibuka
Menteri Pariwisata Wishnutama segera membuka sektor wisata dan membuatkan pedoman khusus saat New Normal resmi berlaku di daearah
Penulis: Farid Farid | Editor: Adrianus Adhi
Yang terpenting menurut Presiden adalah penerapan standar protokol kesehatan yang ketat di lapangan. Karena resiko membuka pariwisata ke depannya nanti sangat besar.
"Begitu ada imported case, kemudian ada dampak kesehatan, maka citra pariwisata yang buruk akan bisa melekat dan akan menyulitkan kita untuk memperbaikinya lagi," katanya.
Oleh karena itu Presiden meminta industri pariwisata dan ekonomi kreatif mengatur rinci dan teliti prosedur serta protokol kesehatannya.
"Betul-betul harus dihitung, dikalkulasi betul, lapangannya harus di-manajemen, pengawasannya betul-betul dilaksanakan betul," pungkasnya.
Sektor Pariwisata Sudah Kehilangan 4 Juta Wisatawan Asing Selama Pandemi Covid-19
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan Indonesia telah kehilangan potensi kedatangan wisatawan asing sebanyak 4 juta orang selama pandemi Covid-19.

"Biasanya per bulan itu wisatawan asing itu sekitar 1,3-1,4 juta orang datang ke Indonesia. kalau dihitung-hitung secara
sederhana saja sih mungkin kita kehilangan potensi kedatangan wisatawan asing itu sekitar 4 juta lah sekarang ini," kata
Wishnutama dalam video conference, Kamis(28/5/2020), meskipun demikian pihaknya menurut Wishnutama masih menunggu data resmi dari BPS.
Karena itu, pada saat new normal nanti Kementerian Pariwisata menyusun sejumlah langkah agar bisa menggaet wisatawan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan .
"Karena itu, kita juga harus mempersiapkan pariwisata kita agar bisa lebih kompetitif di era new normal tadi dengan berbagai macam kebutuhan pariwisata yang baru di era new normal ini dan ini perlu dipersiapkan dengan matang oleh kita semua,"