Berita Surabaya Hari Ini
Pembangunan Jembatan Ikonik Joyoboyo Surabaya Dikebut, Target Tuntas Desember 2020
Jembatan didesain khusus. Akan ada fasilitas tambahan di area jembatan tersebut. Nantinya akan ada taman dan air mancur yang warna-warni.
Penulis: faiq nuraini | Editor: Dyan Rekohadi
Erna menjelaskan bahwa dalam pengerjaan fisik proyek tersebut, semua peralatan dan konstruksinya bukan kontruksi lokal. Semua serba didatangkan atau impor.
Kepala jembatan atau abutment yang berada di dua ujung jembatan saat ini memang sudah terpasang.
Bahkan oprit yang berupa timbunan tanah di sisi selatan jembatan juga sudah terpasang.
"Sementara Spun pile atau tiang pancang betonnya sudah terpasang semuanya. Jadi, pembangunan fisiknya sudah sekitar 35 persen,” tandas Erna.
Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono mendukung agar proyek yang sudah kontrak sebelum pandemi tetap dilanjutkan.
"Harus patuhi protokoler kesehatan dan bekerja normal agar sesuai kontrak. Jangan Sampai molor karena pakai APBD. Jangan ada penambahan anggaran hanya karena proyek molor," kata Baktiono.
Jembatan Joyoboyo akan memiliki panjang 150 meter dengan lebar 17 meter.
Sementara tinggi pilonnya 20 meter. Untuk struktur jembatannya dari beton bertulang dan voided slab.
Jembatan didesain khusus. Akan ada fasilitas tambahan di area jembatan tersebut. Nantinya akan ada taman dan air mancur yang warna-warni.
Nanti juga akan ada menara pandang di tengah-tengah jembatan ikonik itu. Warga Surabaya akan bisa melihat dan menikmati suasana Surabaya.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan jembatan ini didesain khusus karena nanti fungsinya tidak hanya jembatan semata, namun juga akan menjadi wahana baru untuk warga Kota Surabaya yang ingin berekreasi.
"Jadi, ini bukan hanya sekadar jembatan, tapi juga bisa menjadi salah satu ikon Surabaya untuk berekreasi,” kata Risma.