Penanganan Covid
Daftar Zona Merah Jatim Hari Ini Kamis 31 Desember 2020: Tulungagung, Kota Malang, Madiun, Lumajang
Update zona merah Jatim (Jawa Timur) hari ini, Kamis 31 Desember 2020. Daftar zona merah hari ini ada Kota Malang, Surabaya dan Ponorogo zona oranye.
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: eko darmoko
SURAMALANG.COM - Berikut update zona merah Jatim (Jawa Timur) hari ini, Kamis 31 Desember 2020.
Dari daftar zona merah di Jawa Timur, saat ini Tulungagung, Kota Malang, Madiun, Lumajang masuk zona merah Covid-19.
Ponorogo dan Surabaya masuk zona oranye, lalu zona kuning daerah resiko rendah penularan Covid-19 nihil.
Penetapan zona tersebut sesuai penentuan dari BNPB dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat.
Berikut rincian update zona merah Covid-19 di Jawa Timur yang dihimpun SURYAMALANG.COM dari infocovid19.jatimprov.go.id:
Daftar zona merah Jatim (daerah berisiko tinggi penularan Covid-19 Jatim)
1. Kota Madiun
2. Kota Blitar
3. Kabupaten Lumajang
4. Kota Malang .
5. Kota Mojokerto
6. Kabupaten Tuban .
7. Kabupaten Mojokerto
8. Kabupaten Tulungagung
Baca juga: Gaduh Pengangkatan Belasan Plt Kepala OPD Pemkab Jember oleh Bupati, Pemprov Jatim : Itu Ilegal
Baca juga: Tim Gabungan Gelar Patroli Jam Malam di Kota Malang, Sasar Tempat Usaha Kafe dan Angkringan
Daftar zona oranye (daerah dengan risiko sedang penularan Covid-19)

1. Kota Surabaya
2. Kabupaten Banyuwangi
3. Kabupaten Blitar
4. Kota Pasuruan
5. Kabupaten Malang
6. Kabupaten Sidoarjo
7. Kabupaten Sampang
8. Kabupaten Probolinggo
9. Kota Probolinggo
10. Kabupaten Gresik
11. Kabupaten Ponorogo
12. Kabupaten Pacitan
13. Kabupaten Magetan
14. Kabupaten Nganjuk
15. Kabupaten Trenggalek
16. Kota Kediri
17. Kabupaten Sumenep
18. Kabupaten Kediri
19. Kabupaten Bondowoso
20. Kabupaten Pamekasan
21. Kabupaten Lamongan
22. Kabupaten Ngawi
23. Kabupaten Bojonegoro
24. Kabupaten Bangkalan
25. Kabupaten Madiun
26. Kabupaten Pasuruan
27. Kabupaten Situbondo
28. Kabupaten Jombang
29. Kota Batu
Baca juga: 2 Pasangan Diciduk Dari Kamar Kost dan Hotel Tuban Jelang Tahun Baru 2021 di Masa Pandemi Covid-19
Baca juga: 22 Santri Positif Covid-19, Pemkab Madiun Dirikan Posko Khusus di Pondok Pesantren
Daftar zona kuning (daerah dengan risiko rendah penularan Covid-19 di Jatim)
- Nihil
Daftar zona hijau (daerah tidak terdampak Covid-19)
- Nihil
Berita terkait virus corona di Jawa Timur:
1. 22 Santri Positif Covid-19, Pemkab Madiun Dirikan Posko Khusus di Pondok Pesantren

Pemerintah Kabupaten Madiun langsung mengambil langkah konkret setelah didapati 22 santri di sebuah Pondok Pesantren terkonfirmasi positif Covid-19.
Pemkab Madiun mendirikan posko khusus di pondok pesantren yang berada di Kecamatan Kebonsari.
Posko khusus tersebut didirikan setelah 22 santri di pondok tersebut terkonfirmasi terpapar corona.
Bupati Madiun, Ahmad Dawami, mengatakan posko khusus didirikan untuk memudahkan dan mempercepat penanganan kasus Covid-19 di pondok pesantren tersebut.
“Kami dirikan posko khusus di depan pondok pesantren tersebut. Pendirian posko itu untuk penanganan dan pencegahan penularan covid-19,” kata Kaji Mbing, Rabu (30/12/2020).
Kaji Mbing mengatakan, pendirian posko setelah tim satgas turun ke lokasi pondok yang terserang wabah Corona.
Dari 90 santri pondok, 22 diantaranya terkonfirmasi positif Covid-19.
Seluruh santri yang terpapar Corona dalam kondisi tanpa gejala.
Saat ini, para santri yang terkonfirmasi positif Covid-19 dikenakan isolasi mandiri di dalam pondok.
Posko khusus di pesantren, kata Kaji Mbing, untuk memastikan seluruh santri yang terpapar Corona ditangani pengobatan dan terjamin konsumsi makanannya.
Harapannya, imunitas santri yang terinfeksi Covid-19 terus meningkat sehingga cepat dinyatakan sembuh.
“Kami berikan asupan makanan yang bergizi sehingga imunitas mereka terus bertambah dan cepat sembuh,” kata Kaji Mbing.
Kaji Mbing menambahakan, seluruh kontak erat santri yang terkonfirmasi positif Vovid-19 sudah terlacak.
Diduga awal penularan Covid-19 di tempat itu berasal dari seorang guru yang mengajar di pondok.
“Sebelum 22 santri terpapar corona ada satu guru di pondok itu yang terkonfirmasi positif covid-19,” ungkap Kaji Mbing.
Ditanya jumlah pesantren yang santrinya terinfeksi covid-19, Kaji Mbing menjelaskan sejauh baru satu pondok pesantren.
Terhadap kejadian itu, Kaji Mbing meminta seluruh pondok pesantren di Kabupaten Madiun memperketat penerapan protokol kesehatan dengan rajin mencuci tangan, menjaga jarak, mengenakan masker dan menjauhi kerumunan.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
(Rahadian Bagus/Ratih Fardiyah/SURYAMALANG.COM)