Penanganan Covid
Pemkab Sidoarjo Akan Berlakukan Lockdown Desa saat PPKM, Tapi Masih Tunggu Data Penyebaran Covid-19
Dinkes Sidoarjo menyebut daerah yang penyebaran covid-19 nya sedang tinggi ada di Waru, Wonoayu, dan Sedati.
Penulis: M Taufik | Editor: Dyan Rekohadi
Sementara Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji lebih cenderung menyebut istilah itu dengan pembatasan sosial berskala mikro. Yakni penguatan kembali kampung tangguh melalaui isolasi wilayah yang ketat.
Bisa setingkat RT atau RW, atau bisa juga desa jika memang penyebarannya menghawatirkan.
“Seperti yang sudah pernah kita lakukan. Suatu wilayah dibentuk kampung tanggung, dibatasi ketat semua aktivitas warganya. Tapi semua kebutuhan, termasuk kebutuhan makan sehari-hari dan sebagainya ditanggung pemerintah,” urai Sumardji.
Ditanya tentang penentuan wilayah untuk dilockdown atau dilakukan pembatasan ketat itu, kapolres menyebut sejauh ini masih alot.
Alasannya, data yang ada harus benar-benar disesuaikan dengan fakta di lapangan.
Polresta Sidoarjo juga sempat mengusulkan beberapa wilayah untuk dilakukan pembatasan ketat, namun sejauh ini belum ada keputusan karena masih dalam proses pembahasan dengan Pemkab Sidoarjo dan instansi terkait.
“Data yang ada itu perlu dicek lagi, dicocokkan dengan kondisi di lapangan. Karena kondisinya setiap hari update,” imbuhnya.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan
selalu Menjaga jarak).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/ppkm-di-sidoarjo.jpg)