Syekh Ali Jaber Masyhur sebagai Ulama Lembut dan Dermawan, Sebelum Wafat Minta 4500 Botol Susu Kurma

Syekh Ali Jaber tak hanya dikenal sebagai sosok yang lembut saat berdakwa, namun ia juga juga dikenal sebagai sosok yang dermawan.

Editor: eko darmoko
Tribunnews
Syekh Ali Jaber 

Dilansir dari Tribunnews.com, Syekh Ali Jaber mulai berdakwah di Indonesia pada 2008 dan resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) pada 2012.

Saat itu, penghargaan kewarganegaraan Indonesia dia dapat dari Presiden saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono.

Rumah Sakit Yarsi memastikan Syekh Ali Jaber meninggal dunia dalam keadaan negatif Covid-19.

Direktur Medis RS Yarsi Anggi Erlina mengatakan, Syekh Ali Jaber memang masuk rumah sakit itu 19 hari lalu dengan status terkonfirmasi positif Covid-19.

RS Yarsi belakangan sudah melakukan swab test ulang dan hasilnya negatif Covid-19.

"Jadi kemarin kami sudah melakukan PCR test dan hasilnya adalah negatif," kata Anggi dalam jumpa pers di RS Yarsi, Kamis (14/1/2021).

Anggi mengatakan, kondisi Syekh Ali Jaber sempat membaik selama menjalani perawatan.

Namun kondisinya memburuk sejak semalam.

Syekh Ali menghembuskan nafas terakhir di RS Yarsi pada pagi ini pukul 08.30 WIB. (Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved