Berita Surabaya Hari Ini
Pulang dari Makam Bung Karno Kota Blitar, 19 Anggota DPRD Surabaya Terpapar Covid-19
Sebanyak 19 anggota DPRD Surabaya terpapar Covid-19 setelah pulang dari nyekar di Makam Bung Karno Blitar.
Penulis: faiq nuraini | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, SURABAYA – Sebanyak 19 anggota DPRD Surabaya terpapar Covid-19 setelah pulang dari nyekar di Makam Bung Karno Blitar.
19 orang itu merupakan dari Fraksi PDIP DPRD Surabaya.
Awalnya ada ada orang yang mengeluhkan badan meriang dan panas epulang dari Kota Blitar.
Setelah tes Swab, ternyata positif Covid-19.
Akhirnya puluhan kader PDIP yang ikut nyekar segera tes Swab PCR di Gedung Wanita Kalibokor Surabaya pada Selasa (8/6/2021).
Hasilnya, sebanyak 19 anggota DPRD positif.
Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono mengaku tidak merasakan gejala klinis berarti.
Adi tahu kalau positif Covid-19 setelah Swab PCR.
"Saat ini saya positif Covid-19. Doakan kami. Sekarang saya dalam tahap pemulihan," ucap Adi kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (11/6/2021).
Adi mengatakan secara umum kondisinya baik. Tidak ada gejala klinis yang signfinikan.
"Saya hanya butuh istirahat. Saya juga mendapat vitamin dan beberapa obat dari dokter," tutur Adi.
Adi tidak tahu bagaimana asal muasal bisa terpapar COvid-19.
Sepekan itu, dia kerap menghadiri kegiatan. Tidak tahu siapa yang menulari atau siapa yang tertular.
Pria asli Blitar itu sudah mengontak kolega yang sempat bertemu dengannya selama beberapa hari terakhir.
Informasi itu juga sudah disampaikan ke petugas kesehatan agar bisa menelusuri kontak sesuai prosedur penanganan Covid-19.
"Untuk antisipasi, saya minta semuanya swab PCR. Saya juga sampaikan informasi ke petugas kesehatan agar dilakukan tracing. Selama ini gedung DPRD dilakukan sterilisasi sesuai SOP," ucapnya.
Katua Komisi C DPRD Surabaya, Baktiono bersyukur karena hasil PCR negatif.
"Saya satu mobil dangan tiga kawan. Ada satu orang yang positif. Percayakan covid itu ada. Disiplin Prokes kuncinya," kata Baktiono.