Fakta-fakta Fenomena Awan Arcus Raksasa Mirip Gelombang Tsunami di Aceh, BMKG Ungkap Penyebabnya
Fakta-fakta fenomena awan arcus raksasa mirip gelombang tsunami di Aceh, BMKG ungkap penyebabnya
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut fakta-fakta fenomena awan arcus raksasa mirip gelombang tsunami yang muncul di wilayah Nagan Raya dan Meulaboh, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD).
Meskipun warga sempat takjub, namun beberapa ada yang khawatir jika peristiwa ini berkaitan dengan tsunami.
Menjawab keresahan masyarakat, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pun mengurai penjelasan.
Penampakan fenomena awan arcus muncul hari Sabtu (12/6/2021) sekitar pukul 07.00 WIB.
Laporan yang masuk menyebutkan, sampai sore kemarin, tidak ada laporan dampak dari awan tersebut.
Kendati demikian BMKG Stasiun Meteorologi Nagan Raya mengimbau, warga Kabupaten Nagan Raya dan Meulaboh untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.
Berikut fakta-fakta mengenai fenomena awan arcus raksasa mirip gelombang tsunami di Aceh:
1. Wilayah di Aceh yang Melihat Fenomena Awan Arcus

Selain di wilayah Nagan, awan raksasa itu juga banyak disaksikan warga yang cukup besar di kawasan Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir hingga Langkak.
Awan arcus juga kelihatan di kawasan Desa Peunaga Cut Ujong, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat yang berbatasan dengan Nagan Raya.
Beberapa warga Suak Puntong, juga sempat merekam fenomena alam tersebut.
Sementara di Meulaboh, dari informasi warga juga melihat awan raksasa itu.
Hanya saja, lebih kecil dari yang pernah muncul beberapa waktu lalu.
2. Hilang Setelah Diterpa Angin Kencang dan Hujan Deras
Menurut laporan awan arcus hanya muncul sekitar setengah jam kemudian dan hilang setelah diterpa angin kencang serta hujan deras yang mengguyur wilayah Aceh.