Berita Malang Hari Ini
PKM GT ITN Malang Bantu Atasi Limbah Batik Pekalongan
Limbah dari proses batik di Pekalongan, Jawa Tengah menjadi perhatian tiga mahasiswa Teknik Kimia S-1 Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: isy
Edukasi tidak hanya diberikan kepada wisatawan, tapi utamanya pada para pemilik dan perajin batik.
Seperti pentingnya menggunakan sarung tangan.
Sebab proses pewarnaan batik berpotensi menyebabkan kanker kulit, serta pentingnya menggunakan pewarna alami dari tumbuhan, seperti jambu biji, jati, nangka, dan lain-lain.
Dwi Ana Anggorowati ST MT, dosen pendamping PKM-GT menambahkan, dalam PKM-GT mahasiswa diminta mencari ide untuk mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat.
Seperti halnya permasalahan limbah yang ada di desa-desa sentra pengrajin batik Pekalongan lewat program ecopreneurship.
Menurut Ana, permasalahan limbah perlu segera diatasi.
Mengingat kondisi pencemaran sungai sudah melewati ambang batas baku mutu air.
Selain mengatasi limbah, program ini juga memberikan dampak sosial pada masyarakat, yaitu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di sekitar lokasi wisata tersebut.