Rekam Jejak Komplotan Pembobol Mesin ATM di Jateng, Gondol Uang Rp 947 Juta dalam 8 Hari
Komplotan maling menggondol uang sebesar Rp 947 juta dari pembobolan mesin ATM di sejumlah titik di Semarang, Grobogan, dan Demak.
Para pelaku batal beraksi karena gas habis.
Kemudian pelaku menyasar mesin ATM di dalam minimarket Kembangarum Mranggen, Demak pada 12 September 2021 sekitar pukul 04.00 WIB.
Komplotan ini menggondol uang sebesar Rp 97.150.000.
Para pelaku juga menyasar mesin ATM di depan Samsat Ungaran, Kabupaten Semarang pada 17 September 2021 sekitar pukul 03.00 WIB.
Para pelaku tidak mendapat hasil karena gas habis.
Terakhir, komplotan maling ini menyasar mesin ATM di dalam minimarket Plalangan, Gunungpati, Kota Semarang pada 18 September 2021 sekitar pukul 04.30 WIB.
Para pelaku menggondol uang Rp 850 juta.
"Jadi, para pelaku hanya beraksi delapan hari di empat tempat," jelas Djuhandhani.
Para pelaku membobol toko minimarket menggunakan alat bor dan linggis.
Lantas, merusak mesin ATM menggunakan seperangkat alat las dan bor.
Para pelaku menggunakan uang curian tersebut untuk membeli tanah dan ditabung
"Para pelaku membagi uang sesuai perannya," papar Djuhandhani.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta-fakta Komplotan Pembobol ATM di Semarang Diciduk: Gondol Hampir Rp1 M, Uangnya Dibelikan Tanah, https://www.tribunnews.com/regional/2021/10/03/fakta-fakta-komplotan-pembobol-atm-di-semarang-diciduk-gondol-hampir-rp1-m-uangnya-dibelikan-tanah?page=all