TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA
Biodata Kapolda Jatim Irjen Teddy Minahasa, Mantan Kapolres Malang Kota yang Ketua HDCI
Kapolda Jatim yang baru, Irjen Teddy Minahasa sebelumnya pernah menjadi bagian dari warga kota Malang, ia menjadi Kapolres Malang Kota di tahun 2011
Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: Dyan Rekohadi
Berselang tiga tahun, ia mendapat jabatan baru yakni staf ahli Wakil Presiden Republik Indonesia di tahun 2017 hingga 2018.
Setelah itu, ia mengemban sebagai Kapolda Banten pada tahun 2018.
Di tahun yang sama, ia berpindah menjadi Wakapolda Lampung.
Baca juga: UPDATE Jumlah Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan Bertambah, Aremania Dampit Berpulang di RSSA Malang
Melansir TribunnewsWiki.com,berikut riwayat jabatan Irjen Teddy Minahasa:
- Kasubditmin Regident Ditlantas Polda Jawa Tengah (2008)
- Kabidregident Ditlantas Polda Metro Jaya
- Kapolres Malang Kota (2011)
- Kasubbagjiansisops Bagjiansis Rojianstra Sops Polri (2013)
- Kaden C Ropaminal Divpropam Polri (2013)
- Ajudan Wapres RI (2014)
- Staf Ahli Wakil Presiden RI (2017)
- Karopaminal Divpropam Polri (2017)
- Kapolda Banten (2018)
- Wakapolda Lampung (2018)
- Sahlijemen Kapolri (2019)
- Kapolda Sumatra Barat (2021)
Baca juga: Ternyata Ini Pasal Perlindungan PSSI, Terungkap Saat TGIPF Tragedi Kanjuruhan Panggil Federasi
Harta Kekayaan Rp 29,9 Miliar
Dikutip dari Kompas.com, Irjen Teddy Minahasa memiliki harta kekayaan Rp 29.974.417.203 atau sekitar Rp 29.9 miliar.
Nilai kekayaan itu tercatat dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang Irjen Teddy laporkan ke Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) pada 26 Maret 2022.
Irjen Teddy memiliki 53 bidang tanah dan bangunan yang berada di Pasuruan dan Malang senilai Rp 25.813.200.00.
Ada juga harta bergerak senilai Rp 500.000.000, kas Rp 1.523.717.203, dan surat berharga Rp 62.500.000.
Selain itu, ia memiliki empat kendaraan dengan total Rp 2.075.000.000.
Keempat kendaraan itu adalah mobil Jeep Wrangler tahun 2016, Toyota FJ 55 tahun 1970, Toyota Land Cruiser HDJ 80R tahun 1996, dan motor Harley Davidson Solo tahun 2014.
Baca juga: LIRA Malang Raya Apresiasi Pencopotan Irjen Pol Nico Afinta Sebagai Kapolda Jatim
Saat menjabat jadi Kapolda Sumbar, Teddy berhasil membongkar judi online 303.
Teddy berhasil mengungkap 124 kasus dengan total tersangka sebanyak 226.
Mengutip TribunTimur, Teddy berhasil mengungkap kasus tersebut selama 15 hari.
Judi online 303 sendiri merupakan sebuah sandi yang merujuk pada salah satu pasal di KitaB Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
Pasal 303 KUHP adalah dasar pengaturan larangan perjudian menurut sistem hukum pidana di Indonesia.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com