Gempa Bumi Cianjur
UPDATE Data Gempa Cianjur 268 Korban Jiwa, Ada Ancaman Gempa Susulan Perlu Diwaspadai
Dari jumlah 268 korban meninggal dunia, sebanyak 122 korban sudah berhasil diidentifikasi.jumlah korban hilang akibat gempa Cianjur mencapai 151 orang
Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: Dyan Rekohadi
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati mengatakan, sebanyak 145 kali gempa susulan terjadi di Cianjur, Jabar hingga Selasa (22/11/2022) pukul 17.00 WIB.
Setelah gempa mangnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022) kemarin, hingga kini masih terjadi gempa susulan.
Namun, kata Dwikorita, gempa susulan tersebut dinilai semakin melemah.
"Kondisi kegempaan saat ini semakin melemah, meskipun pada data termonitor pukul 17.00 WIB gempa susulan sebanyak 145 kali," ucap Dwikorita.
Meski begitu, Kepala BMKG mengimbau warga untuk tidak terlalu khawatir terhadap gempa susulan tersebut.
"Tidak perlu dicemaskan, karena gempa susulan itu sebagian besar tidak dirasakan."
"Ada beberapa yang dirasakan, yang paling besar gempa susulan magnitudo 4,2 yang paling kecil magnitudo 1,2," jelasnya.
Pusat Studi Bencana Universitas Gadjah Mada (PSBA UGM) yang ikut memantau gempa di Cianjur, Jawa Barat mengingatkan adanya gempa susulan yang berpotensi terjadi di Cianjur.
Kepala PSBA UGM, Anggri Setiawan mengungkapkan bahwa peneliti di Indonesia sudah berusaha untuk memprediksi gempa.
"Hal ini bisa dilakukan dengan menghitung seberapa cepat pergerakan bidang patahan atau sesar dengan acuan bahwa gempa merupakan siklus karena jika pernah terjadi saat ini, pasti pernah terjadi di masa lalu dan akan terjadi di masa depan," kata Anggri seperti yang dilansir Kompas.com, Selasa (22/11/2022).

Menurutnya, setiap kejadian gempa besar selalu diikuti dengan gempa-gempa susulan dengan skala yang lebih kecil.
"Walaupun lebih kecil, tetap harus waspada," pesan dia.
Anggri juga berpesan, bagi masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan dengan lereng curam untuk waspada akan kemungkinan gempa susulan.
Di daerah tersebut, gempa susulan juga dapat memicu tanah di sekitarnya semakin tak stabil.
Terlebih huja ditambah hujan lebat yang menimbulkan risiko terjadinya longsor.