Berita Malang Hari Ini
Galih Pimpin Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang berganti dari Ramdhani kepada Galih Priya Kartika Perdhana.
Penulis: Benni Indo | Editor: rahadian bagus priambodo
SURYAMALANG.COM |MALANG - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang berganti dari Ramdhani kepada Galih Priya Kartika Perdhana. Ramdhani akan melanjutkan pengabdian di Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Selatan. Proses serah terima jabatan berlangsung di Hotel Savana, Jumat (27/1/2023).
Sejumlah pejabat tinggi di Kota Malang turut hadir menyaksikan langsung prosesi serah terima jabatan tersebut. Ramdhani telah menjabat sebagai Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang selama 3 tahun 11 hari. Selama menjabat di, Ramdhani mengaku mendapatkan pengalaman indah di Kota Malang. Di sisi lain, juga ada tantangan-tantangan yang ia hadapi, antara lain pendmi Covid-19.
"Tadi malam saya sudah merangkai kata-kata, tiba-tiba di panggung sudah bingung. Kami bertugas selama 3 tahun 11 hari di sini. Banyak sekali pengalaman yang kami dapatkan dan hampir semua pengalaman indah. Pada Januari kami dilantik, kami tidak menyangka ada Covid-19 pada Maret 2020 sehingga yang kami lakukan saat itu luar biasa," ujarnya didampingi sang istri, Jumat (27/1/2023).
Menurutnya sinergitas antar instansi di Kota Malang sangat baik. Sinergitas tersebut membuat kondisi Kota Malang terkendali. Saat menghadapi pandemi, Ramdhani mengatakan bahwa sinergitas antar instansi di Kota Malang semakin erat.
"Berkat sinergitas yang sudah berjalan, alhamdulillah kami bisa melaksanakan kegiatan hingga hari ini. Tidak ada satupun manusia bisa hidup sendiri tanpa bantuan yang lain. Saya ucapkan terima kasih kepada semuanya, yang sudah menyempatkan waktu untuk hadir pagi ini," ungkapnya.
Sementara itu, Galih Priya Kartika Perdhana bukanlah orang baru di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang. Ia pernah bertugas di kantor tersebut pada 2013-2017. Kedatangannya kembali ke Kota Malang diharapkan dapat membawa peningkatan pelayanan kepada masyarakat
"Kami bergabung kembali ke Malang. Saya lebih dari 10 tahun lalu sempat berdinas di Kota Malang. Setelah dari sini, kami ke Semarang, lalu pernah di Davao City di Filipina Selatan. Setelah itu kami ke Dirjen Imigrasi hingga pada akhirnya kembali lagi ke Kota Malang," ungkapnya.
Sebagaimana orang yang bergabung kembali ke Kota Malang, Galih berharap sinergitas yang dibangun saat ini bisa dipertahankan dan ditingkatkan. Ia juga meminta bimbingan dari para pejabat lain yang terlebih dahulu menjabat di Kota Malang.
"Kami mohon doa restu bimbingan dan arahan baik konteks kedinasaan maupun pergaulan sehari-hari. Semoga saya bisa mengemban tugas amanah ini sebaik-baiknya. Kami ucapkan pimpinan sebelumnya, selamat bertugas di tempat baru, semoga sukses di tempat yang baru," katanya.
Kakanwil Kemenkumham Jatim, Imam Jauhari menginginkan Galih dapat menunjukan prestasi kerjanya selama 100 hari kerja ke depan. Ia mengatakan, tugas-tugas yang diemban sebagai kepala kantor harus dikerjakan dengan cepat dan tepat.
"Harus lari, jangan berjalan santai. Untuk itu saya berpesan, kepada pengganti Ramdhani agar membaca, memetakan hal-hal yang kurang dan perlu ditambahkan. Saya minta 100 hari kerja ada perubahan mendasar agar ada peningkatan pelayanan di Imigrasi Kelas I TPI Malang," terangnya.
Menurut Imam, salah satu tantangan yang juga perlu dihadapi adalah melaksanakan kontestasi meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)/ WIlayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
"Tidaklah mudah untuk mendapatkan itu, di samping ada terobosan program, strategi, dalam rangka peningkatan pelaanan kepada masyarakat, bisa dilaksanakan apabila pimpinan memiliki momitmen. Komitmen bisa dilaksanakan apabila dapat merangkul semuanya, termasuk stakeholder," ujar Imam.
Diungkapkan Imam, pergantian kepala merupakan proses penyegaran dalam organisasi demokrasi. Situasi seperti itu harus dihadapi dengan wajar. Dikatakan Imam, organisasi sebesar Kemenkumham memiliki lebih dari 1000 satuan kerja yang tersebuar mulai dari tengah kota hingga pelosok daerah.
"Sehingga mampu ditempatkan di mana saja sesuai kebutuhan organisasi. Kepala yang baru saya harapkan bisa cepat beradaptasi, bekerja profesional. Segera beradaptasi dan laksanakan amanah tugas ini sebaik-baiknya," pesannya. (Benni Indo)
Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang
Kantor Imigrasi Malang
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.