Berita Malang Hari Ini
GP Ansor Kabupaten Malang Geruduk KPP Pratama Kepanjen
Puluhan kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Malang menggeruduk Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kepanjen, Kabupaten Malang
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Puluhan kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Malang menggeruduk Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (24/2/2023).
GP Ansor menuntut keadilan atas tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh anak pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Rafael Alun Trisambodo kepada anak pengurus GP Ansor. GP Ansor menuntut Rafael Alun dipecat dari jabatannya.
"Kami hanya menyampaikan aspirasi. Kami sudah koordinasi dengan kepolisian kemarin," kata Fatkhurrozi, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Malang kepada SURYAMALANG.COM.
Fatkhurrozi mengaku mendapat informasi bahwa Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani sudah memecat Rafael Alun.
"Kami sudah menyampaikan tuntutan itu," terangnya.
Pria yang biasa disapa Gus Rozi itu tidak mendatangkan massa yang banyak dalam demo tersebut.
Awalnya GP Ansor bakal mengerahkan sekitar 500 orang. Tapi setelah mendapat informasi pemecatan tersebut, GP Nasor membatasi massa yang demo tidak boleh lebih dari 100 orang.
Gus Rozi menuturkan GP Ansor juga menuntut pelaku penganiayaan dituntut dan diadili seadil-adilnya.
Selain itu, pihak berwenang juga harus menyelidiki harta kekayaan Rafael Alun yang tidak wajar.
"Kekayaan dia ini tidak wajar. Mohon diselidiki," ungkapnya.
Kepala KPP Pratama Kepanjen, Amir Mahmud turut mengecam aksi kekerasan yang dilakukan oleh anak pejabat DJP tersebut.
"Kami juga mengecam aksi kekerasan itu. Kami sangat menyesal," kata Amir.
Amir mengatakan Menkeu mengambil tindakan cepat dan responsif untuk menindaklanjuti kasus tersebut.
Pihaknya juga akan menyampaikan tuntutan dari GP Ansor Kabupaten Malang tersebut ke kantor pusat.
"Kami sudah rekam dan dokumentasikan semua yang disampaikan tadi. Kami akan kami sampaikan ke pimpinan," terangnya.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.