APA Didukung Keluarga David Tak Terlibat Rencana Penganiayaan Mario Dandy dan AGH: Tak Ada di TKP

Sosok APA didukung keluarga David yang enyebutkan jika dirinya tidak terlibat perencanaan penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy dan AGH. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
Instagram
APA Didukung Keluarga David Tak Terlibat Rencana Penganiayaan Mario Dandy dan AGH: Tak Ada di TKP 

SURYAMALANG.COM - Sosok APA didukung keluarga David yang enyebutkan jika dirinya tidak terlibat perencanaan penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy dan AGH

Seperti yang diketahui, perempuan bernama Anastasia Pretya Amanda alias APA ikut terseret dalam kasus penganiayaan David Ozora (17).

APA ramai disebut terlibat dalam perencanaan penganiayaan David yang dilakukan oleh Mario Dandy.

Terkait tudingan tersebut, pihak APA maupun David membantahnya.

pihak keluarga David, Alto Luger, menilai APA tak turut terlibat dalam perencanaan kasus ini. 

Alto mengatakan, sosok APA tidak relevan dengan tindak pidana penganiayaan berat yang dilakukan Mario Dandy cs.

Terlebih saat penganiayaan terjadi, kata Alto, APA tak berada di lokasi. 

"Karena yang terjadi ada tiga orang yang sudah menjadi tersangka, dan tentunya satu anak yang statusnya anak yang berkonflik dengan hukum. Itu yang ada di lokasi."

Sosok APA
Sosok APA ()

"Iya bagi kami itu tidak ada persoalan. Itu bukan suatu yang perlu diperdebatkan dan harus dikejar perannya dia di mana."

"Karena buktinya dia tidak ada di lokasi, dan dia tidak terlibat di dalam perencanaan itu," kata Alto, Selasa (14/3/2023), dikutip dari TribunJakarta.com.

Menurut Alto, yang terpenting polisi dapat mengusut tuntas penganiayaan terhadap David.

"Iya kan kita deja vu kasus Sambo, dan saya pikir dari keluarga pikir, masyarakat sudah lebih cerdas."

"Tahu mana itu noise yang sebenarnya tidak penting didiskusikan dan mana unsur-unsur yang sebenarnya sesuai alat bukti yang penting untuk energi kita fokus ke situ," ucap Alto.

Bantahan Kubu APA

Sebelumnya Kuasa hukum APA, Sumantap Simorangkir, mengklaim kliennya tak mengetahui rencana penganiayaan yang dilakukan tersangka Mario Dandy Satriyo (20). 

Sumantap mengaku, pihaknya merasa keberatan jika APA dikait-kaitkan dengan kasus penganiayaan ini. 

"Klien kami tidak mengetahui sama sekali adanya suatu perencanaan dan atau apapun itu tentang kejadian yang telah terjadi dan menjadi viral," jelas Sumantap, Minggu (12/3/2023).

Sumantap menegaskan, bantahan tersebut bisa dibuktikan rekaman CCTV.

"Yang padahal patut diketahui klien kami sama sekali tidak berada di tempat kejadian perkara." 

"Sebagai bukti mungkin bisa diperiksa hasil CCTV maupun saksi-saksi yang berada di tempat kejadian," ucapnya.

Sebelumnya, APA telah mendapat panggilan dari Polres Metro Jakarta Selatan untuk menjalani pemeriksaan. 

APA pun telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi pada Kamis 2 Maret 2023 lalu. 

Sumantap menuturkan, APA telah menjelaskan mengenai apa yang diketahui oleh kliennya.

Sosok APA

APA diketahui pernah menjalin hubungan asmara dengan Mario Dandy pada Oktober 2021.

Namun, keduanya putus satu tahun setelahnya, tepatnya Oktober 2022.

"Patut diketahui bahwa benar Amanda adalah teman Mario Dandy kira-kira sejak Oktober tahun 2021 dan pada waktu itu berlanjut menjadi teman dekat (istilah pacar)."

"Dan pertemanan dekat itu akhirnya selesai (putus/tidak berlanjut) sejak Oktober 2022," ucap Sumantap, Minggu (12/3/2023).

Sumantap menambahkan, sejak hubungan Amanda dan Mario berakhir, keduanya sudah tidak menjalin komunikasi khusus.

Namun, kata Sumantap, sesekali Mario masih sering menghubungi Amanda, tetapi tidak ditanggapi oleh Amanda.

"Dan sejak itu, Amanda tidak pernah menghubungi atau berkomunikasi khusus kepada MDS (Mario Dandy Satriyo).

"Kecuali kadang MDS menghubungi, yang kadang juga tidak ditanggapi Amanda," katanya.

Diketahui, Mario Dandy, Shane Lukas, dan AG saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap David.

Berbeda dengan Mario Dandy dan Shane Lukas, status AG disebut sebagai anak yang berkonflik dengan hukum karena ia masih di bawah umur.

Penganiayaan terhadap David terjadi pada 20 Februari 2023 di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Aduan AG terhadap Mario Dandy soal perbuatan David disebut-sebut menjadi pemicu penganiayaan.

Mengutip ibunnews.com dengan judul Soal Peran APA, Keluarga David: Dia Tak di Lokasi, Tak Terlibat Perencanaan Penganiayaan

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved